hari ini adalah hari dimana Niall akan mengajakku ke rumahnya. Well,sangat mengejutkan saat aku membuka pintu rumahnya. Sudah ada ayah&ibuku,Harry, Tay,Joe,ayah&ibu Niall. Niall membawaku masuk.
Niall berlutut didepanku sambil mengeluarkan cincin. "hm,Deyla,aku tau ini mungkin terlalu cepat untukmu dan untukku. Tapi,aku benar-benar ingin menjadikan mu ibu dari anak-anakku kelak. Will you marry me Deyla?" kata Niall. Dia menatap mata cokelat ku dalam. Aku menatap mata birunya itu.
jantungku berdebar kencang.
mulut ku terbuka.
"yes i will Niall Horan" kataku. Dia memasangkan cincinnya dan memelukku. Semuanya bersorak. Niall mencium ku tepat di bibir pinkku ini. Kami seakan lupa akan dunia.
"hm,guys,disini ada Joe" kata Harry. Niall melepas ciumannya. "oke oke" kata Niall. Harry langsung berlari ke arahku lalu memelukku. "kamu udah besar my lil sis" kata Harry. "udah ih jangan cengeng " kataku sambil mengusap-usap punggung Harry.
*2 tahun setelah menikah*
Well,Grace adalah anakku dan Niall. Grace Charlotte Horan. Dia masih 1 tahun,bahkan belum bisa mengucapkan kata-kata lain selain mom&dad. Joe sudah masuk sekolah. Niall menjadi pengusaha yang hebat,aku benar-benar beruntung. "Deyla" kata Niall. "hm?" tanyaku. "i love you" kata Niall.
THE END