HATE TO LOVE [BXB]

Bab 1

"Arsa turun!"
Teriak ibu Harsa dari bawah, beberapa saat kemudian Harsa turun ke bawah
"ada apa?!"
Kata Harsa dengan kesal

"ayah dan ibu sepakat akan menjodohkan mu dengan anak dari rekan bisnis ayah..."-ibu Harsa
"Kenapa ibu gak bilang dari awal?! " Kata Harsa dengan nada kesal

"Gimana pun juga papa mau kamu nikah sekarang!"-ayah Harsa
"Tapi Harsa gak kenal sama dia"-Harsa
"Nanti malam kita ketemu sama dia" Kata ayah Harsa dengan santai, mau tidak mau Harsa akhirnya mengiyakan ayah nya

Keadaan Zein

"papa udah jodohin kamu sama anak rekan bisnis papa..."-papa Zein
"Tapi kan Zein kan masih kuliah.." -Zein
"Gak papa, papa udah bilang sama rekan bisnis papa kalau kamu masih kuliah, katanya gak papa..."-papa Zein
"Oh.."-Zein
"Nanti malam kita bakal ketemu sama rekan bisnis papa, dan anak nya yang bakal di jodohin sama kamu... Jadi nanti pake baju yang sopan dan bagus ya..."-papa Zein
"Baik"-Zein

Malam pun tiba

Mereka semua sudah berada di jalan untuk pergi ke resto yang sudah di janji kan untuk bertemu

Di Retso

Keluarga Harsa sampai lebih dulu, kemudian datang keluarga Zein

"Halo pak lama tidak bertemu!" Sapa papa Zein kepada ayah Harsa, ayah Harsa pun berdiri dan mendatangi papa Zein dan kemudian berjabat tangan

"Zein berikan salam pada ayah nya Harsa.."-papa Zein
Zein pun membungkuk dan memberi salam pada ayah nya Harsa
"Halo om.." kata Zein dengan senyum manis nya
"Kamu sangat mengemas kan" kata ayah Harsa dengan senyum

"Jangan panggil aku om, panggil saja aku ayah..., kau kan akan menjadi menantu ku" Kata ayah Harsa dengan nada bercanda, Zein yang mendengar itu pun malu dan tertawa kecil

ayah Harsa mengantar papa Zein dan Zein ke meja mereka
"Harsa ini Zein dan papa nya..."-ayah Harsa
Harsa langsung membungkuk dan bersalaman dengan papa Zein, mereka semua mulai duduk di kursi dan saling mengobrol tapi tidak dengan Harsa dan Zein, Harsa terlihat acuh tak acuh, Zein pun takut untuk memulai pembicaraan

Setelah beberapa saat ayah Harsa mulai membicarakan tentang pernikahan
"Kapan kita akan melaksanakan pernikahan itu?"-ayah Harsa
"Bulan depan? Bagaimana?"-papa Zein
"Aku tidak bisa menikah secepat itu!" Kata Harsa dengan agak kesal
"Aku juga agak keberatan ayah!"-Zein
" Baiklah kita undur 1 bulan"-papa Zein
"Aku setuju, dan kali ini tidak ada penolakan" Ayah Harsa menatap Harsa dengan kesal
"Kau juga tidak boleh menolak, ya.." Berkata kepada Zein dan mengusap nya, Zein pun menganggukkan kepalanya

Hari sudah semakin gelap dan akhirnya mereka pulang

Di Rumah Harsa

"Kami pulang..."-ayah Harsa
"Selamat datang"-ibu Harsa
Harsa langsung pergi ke kamar dan tidur
"Bagaimana reaksi Harsa?" Tanya ibu Harsa dengan penasaran kepada ayah Harsa, ayah Harsa menggelengkan kepala, ibu Harsa langsung mengerti dan menghela nafas

"Tidak apa-apa..., mungkin nanti dia akan berubah setelah mengenal Zein" Kata ibu Harsa dengan pasrah

Di rumah Zein

"Kami pulang.."-ayah dan Zein
"Selamat datang..."-ibu Zein
"Abang belum pulang?"-Zein
"Belum dia lembur hari ini"-ibu Zein
"Aku Mau langsung tidur ya..." Kata Zein sambil mengusap mata nya dan menguap
"Ya..., selamat malam..."-ayah dan ibu Zein
Zein pun pergi ke kamar dan tidur

Maaf ya kalau jelek soalnya hasil ke gabutan saya