saat di jam 12 pas (malem)mereka bersiap siap dan langsung menuju hutan, disana sangat gelap mereka baru pertama kali datang ke hutan saat malam hari
"dimana echi? " ucap rion
saat mencari echi, tiba tiba datang 1 seorang cewek didepan mereka, yang membuat mereka berhenti mendadak
"sorry sorry" ucap illen
"kebiasaan anj, ga kaka nya ga adeknya sama sama bikin kaget" batin rion
"ikuti gw sini" ucap illen
mereka pun mengangguk dan mengikuti illen dari belakang
saat sampai di suatu tempat
"kok ada tempat secakep ini di hutan ya? " ucap selia
"sebenarnya sebelum echi menemukan ini, tempat ini sangat lumuh dan seram" Jawab illen
"btw bukan harusnya echi sudah meninggal dunia?" tanya garin polos
krow pun menonjok garin dengan kencang
"rin? anjing lu" ucap enon
"maaf brow, tapi kan faktanya seperti itu" ucap garin
"hahaha... kamu memang benar kok rin, echi harusnya sudah mati.. namun..."jawab illen
"namun? " tanya selia
"kalian akan tau kebenarannya nanti" ucap illen
"???" heran mereka
"udah sampe nih" ucap illen
"welcome rion~" ucap echi
"yoo echi" ucap rion
"so? gmn? mau langsung?"tanya echi
" boleh~ saat lu kalah lu harus menceritakan kejadian kenapa lu bisa hidup "ucap rion
" ck... sialan."jawab echi
"baiklah" lanjutnya
"dimulai dari hitungan 1 2 3" ucap echi
mereka pun berperang dan perangnya sangat panjang, dikarenakan rlf dan tnf sama sama kuat
saat beberapa jam kemudian tnf sudah mulai lengah
"jangan ada yang lengah! kita harus menang buat echi kembali!" ucap rion di radio
"SHAPPP!" jawab mereka semua
mereka pun semangat dan kembali menyerang mereka
di radio rlf
"ingat jangan ada yang tembak mereka, diam dan menghindar saja, mengerti? " ucap echi
"ya kami juga tau madam_-" ucap norika
"hm, seperti nya mereka kekurangan peluru" ucap echi
"norika tolong kasih mereka peluru 1 orang 900 ya" ucap echi
"haik madam" jawab norika
norika pun membawa 45.000 peluru dan kasih ke rion
"eh? ini apaan?" ucap rion
"buka saja, udah gw mau kesana, bye" jawab norika
rion pun mengangguk lalu norika langsung menghilang kembali ke sisi echi
"ini apaan? coba buka deh" ucap rion
rion pun melihat tas itu dan terkaget saat melihat banyak peluru, bagaimana echi tau bahwa mereka kekurangan peluru? rion pun langsung memanggil anggota lain dan membagikan nya 900 peluru per orang
detik mulai berganti menit, menit mulai berganti jam, jam mulai berganti hari, semua telah dilewati tetapi masih saja belum selesai perang
*suara peluru mengenai pala echi*
KAMU SEDANG MEMBACA
renkarnasi or transmigrasi?
Romance! 𝐷𝐼𝑆𝐶𝐿𝐴𝐼𝑀𝐸𝑅 ! - 𝗛𝗔𝗡𝗬𝗔 𝗠𝗘𝗠𝗜𝗡𝗝𝗔𝗠 𝗡𝗔𝗠𝗔 𝗠𝗘𝗥𝗘𝗞𝗔 - 𝟭𝟬𝟬% 𝗠𝗨𝗥𝗡𝗜 𝗗𝗔𝗥𝗜 𝗢𝗧𝗔𝗞 𝗪 - 𝗛𝗔𝗥𝗔𝗣 𝗕𝗜𝗝𝗔𝗞 𝗦𝗔𝗔𝗧 𝗠𝗘𝗠𝗕𝗔𝗖𝗔 𝗪𝗣/𝗔𝗨 𝗜𝗡𝗜! - 𝗗𝗜𝗟𝗔𝗥𝗔𝗡𝗚 𝗖𝗢𝗣𝗬/𝗜𝗕! -𝗪𝗔𝗥𝗡𝗜𝗡𝗚 𝗕𝗔𝗛𝗔𝗦�...