pagi hari yang cerah, dan udara dingin yang sejuk. awal jeno bersekolah.
"YAK, BANGUN LEE JENO"
teriak seseorang yang tak lain adalah bunda jeno."ugh, iya iya buna!"
setelah jeno bangun karena teriakan buna nya, jeno lalu duduk di tepi kasur untuk mengumpulkan nyawa yang belum terkumpul sepenuhnya.lalu jeno berjalan untuk mengambil handuk yang ada di atas lemari.
(skip langsung mandi aja)
*gebyur
*gebyurkira² seperti itu lah suara air saat jeno mandi.
setelah selesai mandi, jeno segera memakai seragam sekolah nya, dan turun untuk bersarapan.
suasana begitu hening saat makan.
setelah selesai makan jeno pun berpamitan kepada ayah dan buna nya untuk pergi.
"AYAH, BUNA JENO SEKOLAH DULU YAA BYE BYE" teriak jeno sambil berlari saat melihat jam yang bertuliskan pukul tengah delapan.
*ngeng, ngeng
*brum, brumjeno melajukan motornya dengan cepat, ia takut di hukum saat pertama kali masuk sekolah.
sampai di sekolah, jeno berlari menuju gerbang yang hampir tertutup itu.
"pak!!, jangan di tutup dulu!" ucap jeno.
saat mendengar perkataan jeno, satpam pun menuruti perintah nya untuk tidak menutup gerbang yang hampir tertutup.
"makasih pak, udah dulu ya takut telat!"
pak satpam hanya menggelengkan kepala sambil berkata "hadehh anak muda jaman sekarang, udah mau jam 8 baru berangkat"
skip pas di depan kelas.
aduhh, kasihan sekali jeno, ia sangat sial hari ini. di tengah jalan tiba tiba ia bertemu dengan 4 berandal sekolah, yaitu, jaemin, mark, haechan, dan jisung.
'anjing, kenapa bisa ketemu mereka sih'
ucap jeno dalam hati."eh, ada si cantik nih, mau kemana sayang?." tanya jaemin kepada jeno.
"bacot anjing, minggir lo bangsat!"
jawab jeno."waduh, jaemin kalo marah serem tau jen.
gw gak ikut ikut ya. tapi kalo mau ngewe ajak gw aja gpp"
ucap haechan dengan smirk nya.jeno menunduk takut karena perkataan haechan. tiba tiba jaemin berbicara dengan singkat tapi sangat menakutkan.
"jeno." kata jaemin
"i-iya, k-kenapa, jaem"
"ikut gw ke toilet, sekarang."
jeno mengangguk pelan."ASIK, NGEWE NIH" ucap haechan bersamaan dengan mark dan jisung.
•
•
•
•
•
•
•
•
•
•pas di toilet.
"coba lu tadi bilang apa hm?, ulangin sekarang."
tanya jaemin dingin."..." jeno hanya diam tidak menjawab.
"ah, sakith" desah jeno ketika jaemin menampar pantat nya dengan sengaja.
mark, haechan, dan jisung hanya mengelus dada mereka agar tidak tergoda dengan desahan jeno.
"rasain siapa suruh lo ngomong kaya gitu ke gw."
jeno menatap jaemin dengan mata sayu nya yang sedikit berair.'shit!'
pemandangan yang sederhana tapi membuat para enigma itu terangsang.
"buka celana lo."
ucap jisung yang sudah tidak tahan untuk melepaskan hasrat nya.