🍁

235 17 4
                                    

(*Baca aja gw lagi malas cari judul jadi hevan dengan bab ini nanti komen aja bab berikut nya mau judul apa)*

Kini 2 bulan sudah berlalu semanjak kejadian itu rion dan keluarga nya menjalani aktivitas seperti biasanya saat ini caine berkerja menjadi dokter di RS kota nya

"Sampai kapan mami pulang ini sudah hampir menunjukan jam 00.00??" Mia mengeluh karena sedari pagi ia belum melihat sang mami

"Bersabar lah Mia mami gak akan hilang, mungikin" krow menjawab keluhan sang adik

Rion turun dari lantai dua ke lantai satu dan melihat beberapa ank belum masuk ke dalam kamar karna menunggu sang mami

"Hey apa yang kaliyan lakukan jam segini di bawah bukan nya masuk ke kamar?!" Rion bertanya pada anak ank nya yang sedari tadi cuman bengong

"Kita lagi menunggu mami :(" Mia menjawab pertanyaan sang papi

"Sudahlah mending kalian masuk ke dalam kamar keburu gw gamuk!!"

"Iy iy pak tua marah marah mulu pantas cepat tua" ecih meledek sang papi lalu berlari memasuki kamar nya

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Kini jam sudah menujukan pukul
01.22 tetapi caine belum kunjung kembali ke rumah

"Kira kira dia kemana tumben ia pulang lewat dari pukul 10?!?" Rion bertanya ke diri sendiri karna kebingungan

Tak lama suara pintu terbuka caine berdiri tegak di depan pintu dengan muka yang memerah dan badan yang sedikit membungkuk

"Kau dari mana saja caine chana?"

"Aku singah dulu di bar sebentar"

"Emm berapa botol yang kau habiskan caine?"

"2 setengah"

"Jadi berapa cewe yang kamu main kan malam ini?!" Rion mulai meninggikan nada bicaranya

"Tentu gak ada"

"Yakin kamu?"

"Yakin seratus persen"

"Oky gw percaya sekarang kau masuk kamar saja"

Caine mulai melangkah maju menaiki ank tanga satu persatu menuju kamar nya bersama sang suami Rion cuman mengikuti dari belakang

Skip skip

Kini mereka sudah dikamar Caine terbaring lemah di kasur sedangkan Rion duduk di kursi kerjanya dia masi sibuk mengerjakan berkas berkas yang menumpuk menjadi gunung di atas meja nya

Caine mulai mendekat Rion dan langsung terduduk di pangkuan sang suami, menyenderkan kepala di dada lebar milik sang suami

"Kau kenapa caine?"

"Gk papa ko"

"Tidur lah ini sudah jam berapa"

"Aku mau tidur bersama mu"

"Tapi aku masih banyak kerjaan syg"

"Bucin aja tuh sama leptop dan kertas! "

Caine lalu berdiri dari pangkuan Rion namun pingang ramping milik nya di tahan dengan Rion, Rion menarik Caine kembali ke pangkuan nya

"Tidur lah aku berada di samping mu"

Caine kembali menyenderkan kepala nya di dada Rion dan mulai terlelap bulu mata miliknya menutupi beberapa bagian matanya memaluk boneka dino kesanyagan nya

*lebih sayang boneka dino nya dari pada suami nya 😆👍🏻*

Lanjut👊

Sinar mentari mulai muncul dari kaca plavon dua orang empuh sedang tertidur di kasur, cowo cantik mulai terbanggun dari tidur nya ia mulai menyadari bahwa ada yang memeluk nya dari belakang

"Rion apa kau belum bangun??" Caine bertanya kepada sang suami

" 5 menit lagi aku masih lelah" Rion menjawab pertanyaan sang istri dengan suara kahs baru banggun

"Okelah kalo begitu aku akan turun ke bawah untuk melihat ank²"

Caine menuruni ank tanga belum sampai di lantai bawa suara perkelahian ank ank nya sudah terdengar

"WOYYY GARIN BALIKIN KACA MATA GUA!!"

"ENGAK MAU LU DELUAN YANG MULAI!!"

Ecih dan garin seperti biasa berkelahi karna masalah kecil semua yang berada di sana cuman menonton garin dan ecih yang bertengkar sebelum Caine datang

"Hey ada apa ini?" Caine mendatangi mereka yang berada di ruang tamu

"Lihat lah dua anomali bertengkar lagi mami" anak paling tua menjelaskan apa yang terjadi

"Key apa kau bisa membangun kan sang papi?"

"Tentu bisa mi serahkan ke key"

Kini key sudah berada di kamar sang Bpk dan sedang mencoba membangun kan sang Bpk dengan cara menyiramkan air di mukanya

*air got ya adik adik (^v^)*

"Apa yang kau siramkan ke gw jin!?!"

"Aelh si Bpk cuman air got juga"

"Ank dajal ank dajal"

"Oky yang penting Bpk dah bangun bye"

Kini key sudah turu dilantai bawa sedangkan Rion kemana ya jelas mandi lah

"Gimana key apa ia dah bangun?"

"Sudah mami"

Skp skp

Kini semua sudah kembali di aktivitas masing masing Caine sudah kembali berkerja bersama pak sui dan yang lain sedang bersantai di pantai

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.








Lanjut bab berikutnya nanti kalinya komen ya pakai judul apa yang bagus gw ambil gw sesuaikan cerita dan judul nya

Maaf ya baru upload soalnya banyak kerjaan guys ok jangan lupa
Vot
Lope youuuuuuu❤(^v^)

(RIONxCAINETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang