7

33 8 1
                                    

Yoongi baru setengah perjalanan tiba tiba Yoongi melihat ponsel Sagara tertinggal di mobil.
"Ini kan ponsel adek kenapa bisa ketinggalan sih, pasti dia nyariin lagi" kata Yoongi memutar balik mobilnya
Sesampai di sekolah Yoongi mendengar ucapan Jiyon dan Sagara kalau mereka saling mencintai dan itu membuat Yoongi terkejut sekaligus marah.
"APA! " ucap Yoongi
"Papa" kata Jiyon dan Sagara terkejut.
Yoongi pun menatap tajam dan dingin kepada kedua anaknya lalu mengajaknya untuk pulang.
"Pulang" ucap Yoongi dingin lalu menuju mobilnya.
Sebelum itu Jiyon dan Sagara sudah memberi tahu teman temanya kalau mereka tidak masuk sekolah dengan alasan tidak enak badan. lalu mereka berdua pulang.

Yoongi dan kedua anaknya pun sampai rumah dan itu membuat JiMin terkejut.
"Kok kalian udah pulang ada apa ini? " tanya JiMin
"Kita masuk dulu ya sayang gak enak sama tetangga" jawab Yoongi
"Iya" jawab JiMin
Mereka pun berkumpul di ruang tengah, Yoongi masih menatap dingin kedua anaknya, sedangkan kedua anaknya hanya bisa menunduk takut.
"Jelaskan" ucap. Yoongi dingin
"Ini sebenarnya ada apa sih mama gak ngerti deh" kata JiMin bingung
"Maafin abang ma, pa udah buat kalian kecewa, abang tahu abang salah gak seharusnya abang mempunyai perasaan lebih ke adek" kata Jiyon
"Maksudnya apa? " tanya JiMin
"Abang mencintai adek ma lebih dari seorang adik" kata Jiyon
Yoongi dan JiMin  terkejut, Yoongi pun berdiri lalu menampar pipi Jiyon.

PLAAK
"Kamu tahu! Kamu sudah membuat papa kecewa Jiyon! Kamu tahu siapa yang kamu cintai! Dia adik KANDUNG mu sendiri! Gak seharusnya kamu mencintai adik mu sendiri! Jiyon! " marah Yoongi
"Jiyon bilang sama mama, itu gak bener kan? " tanya JiMin menangis
"Maafin abang ma.. Pa... Maaf... " kata Jiyon
"Sekarang mama tanya sama adek, apa adek juga mencintai abang " tanya JiMin
"I.. Iya.. Ma... A.. Adek mencintai abang " kata Sagara
"Kamu.. " kata Yoongi memegang dadanya rasanya sesak
"Pa... Papa... " panik JiMin
"Papa" teriak Jiyon dan Sagara
Jiyon dan Sagara panik melihat Yoongi memegang jantungnya dan hampir pingsan.
"Jangan tutup mata mu pa... Mama.. Mohon.. Hiks... Hiks"tangis JiMin
"Se... Sak" ucap Yoongi terbata bata
Yoongi pun langsung di larikan ke ruMah sakit, dalam perjalanan JiMin dan Sagara hanya menangis melihat keadaan Yoongi. Jiyon yang menyetir mobil juga merasa Sedih, panik dan cemas.
"Papa maafin abang,.. Papa harus kuat" batin Jiyon


Sesampai di rumah sakit Yoongi langsung di bawa ke ruang ICU. JiMin hanya menangis melihat keadaan sang suami, Sagara yang melihat sang ibu menangis pun menghampiri JiMin dan memeluk JiMin.
"Mama... Hiks... Hiks.. Hiks.. " tangis Sagara memeluk JiMin  sedangkan JiMin hanya diam.
"Apa papa baik baik saja, mama gak mau kehilangan papa  lagi hiks... Hiks.. Hiks... Papa segalanya untuk mama" tangis Jimin
"Mama. . Hiks.. Hiks...hiks... Maafin adek ma" tangis Sagara
Jiyon yang melihat JiMin dan Sagara pun ikut menangis.
"Pa... Maafin abang pa... Jangan tinggalkan kami pa.. Tuhan tolong jangan ambil papa kami.., kami masih membutuhkan nya" batin Jiyon menatap sendu ruang ICU.


Bersambung

LOVE MY LITTLE BROTHER - YOONMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang