Dafian Alviandra Dirgantara, seorang pemuda yang selalu berjuang keras dan melakukan segala cara untuk mendapatkan apa yang dia inginkan.Salah satunya adalah mendapatkan pengakuan dah kasih sayang dari sang ayah.
Dafiandra atau kerap dipanggil Dafi...
"Emm Ruby kalau mau ngerusuh sama Dafi nanti aja yah,gue mau pinjam Dafi nya dulu hehe"sahut Raden dengan menarik pelan pergelangan tangan Dafi.
"Apasih Raden gangguin aja padahal gue kan lagi excited banget pengen nyeritain kebagian gue kepada Dafi"gumam Ruby kesal.
Sedangkan disisi lain Dafi sedang menggerutu kesal kepada Raden yang tiba-tiba saja membawa nya pergi meninggalkan Ruby.
"Lo apa-apaan sih,main narik gue aja!"gumam Dafi dengan kesal.
"Utamain buat ngobatin luka Lo dulu Dafi!"sahut Raden dengan datar.
"Lebay amat Lo,ini mah luka kecil kali bagi gue jadi gue fine-fine aja"ucap Dafi sebal.
"Luka kecil?,Lo bilang ini luka kecil?"ucap Raden menatap nyalang ke arah Dafi.
"Iya ini luka kecil bagi gue, karena gue udah biasa Nerima luka-luka kayak gini"balas Dafi dengan santai.
Raden hanya terdiam ketika mendengar ucapan Dafi, hati nya sangat sakit ketika mendengar kata-kata itu keluar dari mulut Dafi.
"Lo harus belajar buat ngejaga kesehatan tubuh Lo sendiri Dafi,Lo jangan terus-terusan ngebiarin luka-luka hasil dari siksaan ayah Lo ini terbuka.Karena itu bisa menyebabkan infeksi!"ucap Raden menasehati adik sepupu nya.