chapter 3 : rain

24 2 3
                                    

Kini indo sedang diperjalanan menuju supermarket dekat perumahan sana

Kenapa jalan kaki? Biar hemat sama sekalian olahraga katanya

Tung. tung

Pintu supermarket terbuka, ternyata ini bukan supermarket biasa, tapi supermarket serba ada! Semua kebutuhan seperi kebutuhan dapur, kebutuhan rumah tangga dll serba lengkap disini

Menurut indo, kurasa supermarket ini mending jadi toserba cocoknya

"Selamat datang di supermarket berkah! Silahkan berbelanja~" ucap salah satu penjaga toko yang menyambut para pelanggan yang datang

Indo hanya membalasnya dengan senyuman ramah juga, karna ini menjelang sore dia harus cepat cepat sampe dirumah

Dia langsung menuju rak 'kebutuhan dapur' disana lengkap ada bahan bahan, makanan dll pokoknya lengkap (author jarang ngikut emak kepasar jadi ya kurang tau juga soal beginian)

"Baiklah, kau pasti bisa indo!", aslinya indo sering berbelanja bahan makanan tapi biasanya selalu ditemenin, pas neth nawar mau ditemenin dia pengen jawab iya, tapi dipikir pikir nanti ngerepotin pula jadi sendiri aja

Kita biarkan Indo berbelanja dan kita ke sisi neth~

"hah, apa yang aku lakukan sambil menunggu indo pulang ya?" gumam neth masih duduk di gazebo sambil melihat kolam ikan yang berisi ikan cupang imoet

Neth memandang langit, langit yang awalnya cerah kini digantikan dengan awan awan yang berkumpul membuat hari mendung, sepertinya akan ada hujan lebat

"Astaga kok tiba tiba mendung sih?"gumam neth melihat langit mendung

Tes..

Tes..

Tes..

Perlahan Hujan turun dengan lebatnya, Kini tanah yang awalnya kering menjadi basah karna hujan

Neth segera masuk kerumah, tak lupa membawa nampan bekas mereka berdua minum tadi dan meletakkannya ke dapur

"seharusnya hanya sebentar kan.. " gumam neth melihat jendela rumah

.
.

"Astaga di belum pulang juga! Apa dia kejebak di supermarket!?

Neth menunggu didepan pintu, nampaknya tak ada pilihan lain selain menjemput indo di supermarket

Neth mengambil payung, lalu berjalan cepat keluar rumah, dari pada pake mobil tapi lama lebih baik jalan kaki biar makin cepet pikir neth

(Neth dongo kah? Pake mobil lebih cepat sih tapi biarin lah)

.
.

Indo saat ini memegang kantong belanja di depan supermarket menunggu hujan reda

"Bukan makin reda malah makin deres, makin lama lah pulang hais.." gumam indo memandang jalanan yang licin akibat diguyur hujan

"Pasti dia nungguin, apa ku terobos aja?" gumam indo

"Yaudah lah terobos aja belanjaannya gak bakal basah juga, dari pada nunggu disini sampe gelap!" ucap indo sudah bulat

Indo berlari menerjang hujan, tak peduli dia basah kuyup selagi dia cepet sampai rumah, itu tidak masalah

Disisi lain neth sudah diperjalanan menuju supermarket yang indo bilang tadi, terlihat dia berlari menerjang genangan air di trotoar

Indo juga sama, dia berlari menerjang hujan, barang belanjaan nya gak basah, tapi dia yang basah kuyup, satu tangan megang kantong belanja satu tangan diletak di dahi agar pandangannya tidak kabur

※Kau Dan Aku?※ || CH fanfic (B×B) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang