"Putri kita sangat cantik, persis seperti dirimu." Ucap seorang pemuda mengelus pipi bayi perempuan tersebut. Arkana Darwis Alexander seorang CEO muda di perusahaan terbesar Grup Alexander's. Mantan ketua geng motor. Dan orang terkaya no 2 di dunia. Alexander siapa yang tidak mengenal marga tersebut. Mendengar nya saja mereka sudah mengetahui seberapa besar pengaruh dari marga tersebut
"Hmm, liat bibirnya Persis seperti mu." Ucap Alexa tersenyum Arkana hanya mengangguk dan memberikan kecupan di pipi Alexa. Alexa Clarissta Alexander seorang model sekaligus disainer terkenal.
"Aku rasa Putri kita akan persis seperti dirimu."
"Itu tidak benar." Bantah Alexa "lihatlah selain bibir. Hidungnya Persih seperti mu." Lanjut Alexa mencolek hidung putrinya
"Mata dan pipinya Persis seperti mu." Ucap Arkana mencubit pipi istrinya
"Awsssss!!! Sakit Ar." Arkana hanya terkekeh dan langsung mencium pipi Alexa
"Mommy!! Deddy!!" Ucap seorang bocah laki-laki berumur 5 tahun. Alexa tersenyum menatap putranya. Di belakangnya berdiri dua Bocah laki-laki berumur 7 tahun
"Sini sayang." Langsung saja ketiga bocah tersebut mendekati Arkana dan Alexa. Setelah sampai ketiganya menatap bayi perempuan tersebut dengan tatapan sulit di artikan
"Hai dedek. Ini kakak." Ucap bocah laki-laki Kenzo Leonard Alexander putra pertama dari Arkana dan Alexa saat ini umurnya sudah memasuki 8 tahun.
"Dedek nya cantik ngak?" Tanya Alexa
"Cantik Mom." Jawab mereka bertiga
"Dedek nya persis seperti Mommy." Ucap Kenzia putra Alexander kembaran Kenzo. Umur keduanya hanya beda beberapa menit saja. Keduanya memiliki sifat yang berbeda.
"Mom namanya siapa?" Tanya Kavier yang sedari tadi diam. Kavier Januartha Alexander putra ketiga mereka. Alexa tersenyum
"Namanya Ailyana Arabella Alexander." Jawab Arkana dan Alexa. Ketiga putranya tersenyum sangat bahagia
"Kalian datang ke sini dengan siapa?" Tanya Arkana
"Bersama kami." Ucap seorang wanita paruh baya memasuki ruangan tersebut
"ALEXA SELAMAT AL." Teriak seorang wanita memasuki ruangan tersebut di susul yang lainnya
"Aunty Jangan Berisik." Ucap Kenzo, Kenzi dan Kavier menatap Meisha dengan tatapan tajam.
"E-eh aduh sayang. Maaf ya!." Ucap Meisha merasa tidak enak. Apa lagi Arkana menatapnya dengan tatapan maut. Meisha Emilia L sahabat Alexa sekaligus sepupu dari Arkana, seorang penulis Novel.
"Makanya sayang, lain kali jangan seperti itu." Bisik Vino mengendong seorang bocah perempuan. Wanita itu langsung saja menatap suaminya dengan tatapan tajam. Vino Anggara Stephanie seorang pengusaha batu Bara.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dunia Galaxy
Roman pour Adolescents"kak Gala! Rora boleh minta tolong ngak" "Maaf Ra, gue sibuk." "kak Galaxy Lily boleh minta tolong ngak?" "boleh. minta tolong apa hmm?" "Kak Gala, kita pulang bareng kan?" "sorry Ra, gue pulangnya sama Aily." begitulah Galaxy terhadap Aurora, c...