.
.
.
.
.
.Pagi ini Rinz terbangun di jam 7, ia bangun dan segera ke kamar mandi untuk mandi dan sarapan dengan anak anak lainya, pada saat dia menuruni anak tangga, ia melihat sutsujin yang sudah di meja makan sendirian, entah kemana teman teman yang lainya, tapi rinz tidak masalah karena nantinya ia bisa berdua an bersama ujin.
Ia pun akhirnya duduk di depan sutsujin yang sedang sarapan itu, "sarapan apa ko" sutsujin menoleh ke arah rinz "makan roti" dan hanya di jawab anggukan dengan rinz "mau?" rinz pun akhirnya melebarkan mulut menandakan ia mau roti selai yang di buat sutsujin, "cie cie pdkt nihh, pj lah bos" skylar yang dari arah tangga melihat mereka berdua yang sutsujin posisi nya menyuapi roti kepada rinz
'ih peler ganggu aja anj' dalam hati rinz yang memaki maki skylar karena merusak momen nya dengan sutsujin pagi ini "eh kalian pacaran kah?" mendengar itu rinz pun langsung menjawab "apasih ler, udah gw bilang kita ga pacaran" rinz dengan muka murung nya itu pun langsung pergi ke atas tanpa mempedulikan skylar dan sutsujin "loh marah dia lek" sutsujin yang melihat kepergian rinz hanya menggeleng gelengkan kepala nya.
Saat rinz berjalan ke atas rinz berpapasan dengan dyrennn, dyrenn yang melihat muka temannya yang murung itu pun heran "eh kenapa kau lek murung gitu muka lu" tanya dyrenn kepada rinz "ck itu loh si ler ganggu aja aku lagi berdua an sama ujin" jawab rinz dengan muka murung nya itu "hahaha biarin aja itu si ler, oh ya, lu jadi nembak Arthur?" dyrenn yang menanyakan itu pun membuat rinz bingung "gatau ren, nanti aku pikir pikir dulu" dan ia pun segera masuk ke dalam kamar nya.
Saat ia masuk ke kamar, rinz langsung merebahkan tubuh nya di kasur nya itu, ia memikirkan pertanyaan dyrenn tadi, apakah rinz bakal menembak sutsujin hari ini atau kapan, rinz pun bingung sendiri "gimana ya nembak nya, tanya aeron aja kali ya"
Ia pun segera mengeluarkan ponsel miliknya dan mengirim pesan kepada aeron
(abaikan jam)
begitu lah percakapan antara aeron dan rinz di wa itu, "nyatain perasaan?" rinz berfikir sejenak dan akhirnya keputusan nya bulan dan ia akan menembak ujin nanti malam
.
.
.
.
.
.
.Saat jam 8 malam para anak anak hoshi sedang latihan untuk playoff mendatang di ruang latihan
"tb in gw ya"
"mundur mundur"
"yve no flicker"
"NICE!!"
mereka latihan hingga pukul 10 malam, dan mereka sudah sangat ngantuk akhirnya mereka pergi untuk tidur di kamar nya masing masing, menyisakan rinz dan sutsujin di ruang latihan, rinz menghampiri sutsujin yang sedang bermain hp nya itu "ko ikut aku yok, aku mau bilang sesuatu" mendengar itu sutsujin pun bingung dan akhirnya pun mengikuti rinz yang sedang berjalan keluar.
Rinz mengajak sutsujin ke balkon gh mereka dan yap, rinz akan menembak sutsujin pada malam itu juga
"Thur..." rinz menggenggam tangan mungil milik baby ujin dan berkata
"thur, sebenernya aku punya perasaan yang lain ke kamu, entah dari kapan, kek nya dari awal kita ketemu, aku ngerasa nyaman sama kamu, aku akui aku suka kamu tapi gatau kalau kamu suka aku apa engga, dan Will you be my lover?, maaf karena ini terlalu tiba tiba, tapi kalau kamu belum siap aku bakal nunggu kamu sampai kamu siap thur"
Sutsujin yang tengah bingung dan mencerna apa yang barusan rinz katakan ia bingung harus menjawab apa
"tapi .. aku masih trauma sama masalalu rinz, jujur aku takut buat buka hati lagi saat ini"
"calm down baby, aku disini kita perbaiki trauma mu di masa lalu ya?, I'm here and I will always be with you, aku janji bakal lebih baik dari masalalu kamu okay?"
"janji ya?, jangan buat aku trauma lagi.."
"janji i will be by your side, always..."
sejujurnya sutsujin mempunyai trauma dengan masa lalu karena dulu ia mempunyai pacar dan tanpa ia ketahui ternyata mantan nya itu selingkuh di belakang sutsujin, dan lebih sakit nya lagi, mantan nya itu ternyata berselingkuh dengan teman dekat sutsujin, dan membuat sutsujin tidak ingin membuka hati untuk siapa pun
"jadi kamu terima aku jadi pacar kamu?"
"yes i whell"
mendengar itu rinz pun memeluk sutsujin dengan erat sebagai ucapan terimakasih karena telah menerimanya menjadi pacar nya
"makasih sayangg"
"geli ih"
"kenapaa?, kan aku pacar kamu"
"terserah"
mereka berdua pun tertawa, malam itu menjadi saksi karena pasangan ini pun menjadi bersama dengan status Pacar
"sayang mauu tidur barengg" rinz yang merengek ke sutsujin karena ingin tidur bersama pacar nya itu, rinz kalo udah pacaran gini jadi manja ya batin sutsujin
"apasih tidur di kamar masing masing aja lah" jawaban sutsujin membuat rinz tambah merengek "ayo lahh yang, boleh yaa" karena sutsujin sudah muak dengan hal ini akhirnya menyetujui permintaan dari sang pacar nya tersebut "di kamar ku aja, kamar mu bau rokok soalnya" dan hanya di jawab anggukan kecil oleh rinz akhirnya mereka pun tidur bersama di kamar sutsujin.
Rinz yang belum beberapa jam berpacaran dengan sutsujin pun manja banget apalagi nanti saat berbulan bulan ia berpacaran denga sutsujin, apa ga pusing ujin dengan tingkah manja nya rinz.
.
.
.
.
.
.
.Hari ini, rinz yang berinisiatif untuk mentraktir teman teman nya makan dalam rangka ia di terima menjadi pacar baby ujin.
"tumben lu traktir kita semua, biasanya pelit kali kau sama kita" ucap skylar kepada rinz "eh iya loh tiba tiba banget traktir kita" sambung idok "pajak jadian kah ini lek?" tanya dyrenn kepada rinz "iya" mereka semua pun terkejut sejak kapan ia jadian?
"loh lek, sejak kapan loh kok aku gatau, wah parah si" protes dyrenn kepada rinz "baru kemarin" jawab rinz dengan singkat "WOYLAH RINZUJIN IS REALLL!!" teriak skylar membuat semua menutup telinga mereka "ck jangan berisik lah ler, sakit ini telinga ku" omel dyrenn kepada skylar, dan mereka pun tertawa bersama karena momen itu.
Beberapa menit kemudian mereka pun sampai di tujuan, rinz mengajak ke warung sea food dan akhirnya mereka duduk di bangku yang sama, semeja lebih tepat nya, rinz duduk di dekat sutsujin, biasa lah pasangan baru, saat makanan datang mereka pun segera memakan nya dengan lahap
"sayang suapin dong" ucap rinz yang ingin di suapin dengan sutsujin, akhirnya ia pun menyuapi rinz
"ga sopan banget bucin depan jomblo gini" mereka pun hanya tertawa mendengar ocehan dari dyrenn itu dan akhirnya mereka oun melanjut kan makan bersama dan kembali ke gh
Tbc
segini dulu yaa!! tunggu kelanjutannya😉
Don't forget to comment and vote, thank you
KAMU SEDANG MEMBACA
Bercanda || Rinz Sutsujin
Teen FictionHomopobic skip aja lah AREA BXB KLO GA SUKA SKIP‼️