just warning!
- kata-kata kasar!
-12+
- typo bertebaran!
✧ ————— ✧
“Ohhh! Jadi gitu kamu bisa disini, Limien?”
“Namaku Lemian, bukan Limien btw. Tapi ya gitu, deh.”
“Eheh, maaf-maaf. Vei bakal bantu terus kok, bahasa dan semua yang ada di Isekai emang banyak banget, nanti biar aku bantu! ya walau skill bahasa ku lumayan jelek..”
“......kalau adik ku, kira-kira masih bisa ketemu tidak?”
“Pasti kok. Kalau sama Vei, pasti cepet ketemu! kayaknya...”
—————
“Gimana, ember?!"
“SUDAH KU BILANG NAMAKU AMBER BUKAN EMBER, BODAD! Tapi maaf, Lemian, aku sudah berkeliaran untuk menanyakan tentang saudari mu dan saudari mu itu tak ada yang tahu...”
—————
“Gimana tadi?”
“Pake nanya lo, setan!”
“Ga udah terlalu dipikirin. Jajan yuk?! Lemian yang teraktir!”
“Dih? yaudah. Mumpung masih ada sisa..”
“............kayak sisa kenangan bersama dia.”
Do you ever feel like a plastic bag
Drifting through the wind, wanting to start again?
Do you ever feel, feel so paper thin
Like a house of cards, one blow from cavin' in?
Do you ever feel already buried deep?
— Lemian yang sebenarnya udah lelah dengan keadaan
✧—————✧
“Hoaam! Lemian, jajan yuk?!”
“Pagi, Lemian! buat makanan dulu, yuk?!”
“Lemian, capek... kapan istirahat?”
“Lemian jangan ninggalin Vei....”
— Veimei Resta Avanya
“Hemat uang dulu, Vei.”
“Oke, biar aku aja yang masak.”
“Nanti. Sabar.”
“Cuma bentar. Sabar, ya?”
— Artara Alvien Lemian
𝐆αꭑ𝖾 𝗌𝗍α𝗋𝗍!
༘⋆-ˋˏ✄——·—·–—––·𐙚
“HUAAAA, LEMIAN!! HUAAA!!! CELANA JEAN PANTEK, BOHONG LO BODAD, BALIKIN LEMIAN!!” pecah tangis Veimen pada wanita yang ia panggil Jean.
Bused, aku baru tahu ada entitas seperti ini (・–・;)ゞ
“Eheh, sabar ya.. abangmu sedang dalam misi nya, jadi jangan khawatir, ya...” Jean berusaha membuat Veimei tenang, namun siapa sangka kalau Vei akan serewel ini.
Meanwhile in our universe:
“Udah bener nih, Kae, Lis?”
“Udah, kok. Diem aja ih” // “Stfu and just obeyed.”
“Tapi kok di gua, sih—”
IHIHIHIHIHIHIHIH!
GLUP!
Bulu kuduk Lemian berdiri mendengar suara tawa abyss itu. Namun suaranya semakin terdengar kalau itu bukan abyss.
Dia yang takut duluan, tapi dia sendiri yang tanganin duluan🙊
BTC ｡ ｡ ｡
✧ ————— ✧
Jiakh, kaget, ya? wkwkw, maaf kalau ngagetin. Tapi moga suka sih.. aku niat nya mau lanjutin yang himitsu. INI JUGA TIBA-TIBA ADA IDE NGALIR LOH, MASIH MENDING DIBANDING IDE YANG MAU UNPUB HIMITSU NYA (╥﹏╥)
Ini aku gantung dikit aja. Nanti aku lanjutin pas udah lumayan rame.
Btw ada yang mau nanya seputar book ini? kalau ada, tolong komen di bagian ini biar ga tenggelem komen nya!
Sekian, terima primo. Jangan lupa buat "I JUST WANNA BE YOURS SYMPHONY🐬🐬🐬" 🙏🙏.
Babay, see u next time! (｡•̀ᴗ-)✧
KAMU SEDANG MEMBACA
Went to Teyvat
FanfictionBerkelana bersama adik sendiri, eh, tau-tau nya dilarang masuk?!? loh eh, ada salah apa nih??! ( Ó╭╮Ò ) Berkelana dan adik menjadi tumbal /HEH.g Adik diambil oleh orang misterius. Laki-laki ini langsung dilempar begitu saja oleh orang asing itu...
