EX-?|3|

19 5 3
                                    

Sore harinya Lizzya terbangun dari tidurnya, ia melirik jam weker nya yang menunjukkan pukul 16:26, ia mulai beranjak dari sana.

Lizzya kemudian mencari Zian, namun ia tak menemukan nya. Mungkin sedang bermain bersama Rey

Karena tak mau memikirkan Lizzya ke kamar mandi untuk mencuci muka, setelah nya ia pergi ke dapur untuk minum.

"Loh...!"

"Stok sayur abis?"beo nya saat membuka kulkas

Setahu nya kemarin ia sudah membeli banyak sayuran, tetapi kenapa sekarang habis...

"Pasti Bella."

Lizzya menghela nafasnya kasar."yaudah lah...beli dulu di warung."

Lizzya meraih tas nya dan mengambil uang secukupnya, lalu ia menutup pintu dan mulai pergi ke warung.

"Loh Rey?"

Anak itu menoleh saat namanya di panggil."ante (tante) izzy (lizzy)!"sahut nya

Lizzya mencari sosok anak nya."Zian mana?"tanya Lizzya

"ley (rey) kila (kira) jian udah pulang!"ucap nya

Lizzya berjongkok."belum sayang...tante kira main sama kamu."ucap Lizzya yang mulai panik

Rey menggeleng."tadi jian bilang au (mau) beli esklim tapi campe (sampe) cekalan (sekarang ) belum kecini!"ucap Rey memperjelas

Lizzya bingung ia pun mulai memanggil Bella. Namun kata Bella ia tidak bersama dengan Zian, tadi sebelum ia pulang ia masih melihat Zian di rumah.

"Yaudah tante cari Zian dulu ya Rey."

Setelah mengucapkan itu Lizzya buru-buru mencari ke toko yang biasa di kunjungi oleh Zian dan dirinya.

"Bu...liat Zian kesini gak?"tanya Lizzya

"Duh hari ini Zian belum kesini zzii!"jawab ibu Ratna

"Y-yaudah makasih ya buk."

Lizzya kembali mencari di seluruh komplek sana, namun tak ada sama sekali. Ia bingung karena Zian masih sekecil itu..

"Zian kamu dimana...!"

"Bunda cari kemana-mana gak ketemu...kamu sebenernya kemana sayang."ucap Lizzya

Lizzya terus menyusuri jalan itu sampai dimana matanya melihat ada Zian yang sedang berbicara dengan orang asing..

"Zian?"

Lizzya berlari menghampiri anak itu sambil berteriak memanggil nya. Pria asing itu sempat menoleh sampai akhirnya ia langsung menggendong Zian dan membawanya pergi..

"Zian...ziannn.!"panggil Lizzya

Zian yang merasa mendengar suara ibu nya langsung menoleh."bunda...!"

"Bundaa....!"

"Ziannn...!"

Lizzya berlari sekencang mungkin namun ia kalah cepat dengan pria itu yang langsung berlari membawa Zian.

Anak itu sempat ingin turun namun di tahan."epas (lepas) hiks...bundaaa!"teriak Zian

"Diem..!"

"Huaa bunda..!"

Lizzya terus mengejar nya namun nafasnya sesak."z-zian...hiks..!"

"Tolongg...tolonggg...!"teriak Lizzya

Tak lama beberapa orang datang."pak tolongin anak saya di culik sama orang...!"ucap Lizzya

"Dimana orang nya mbak?"tanya salah satu orang

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Nov 05 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

𝐄𝐱-?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang