Setelah Crossdressing dan Memprovokasi Long AoTian

Chapter 38 - Pil Kecantikan Giok Cerdas- Oohhh, kalian menginginkannya?

Ye ChenYan mengarang dengan ekspresi yang benar-benar sungguh-sungguh: "Sekte BieHe memiliki teknik khusus, yang mampu mengendalikan pikiran mu dan mencuri jiwa mu, membuat orang mengatakan apa pun yang mereka inginkan, dan mempercayai kata-kata apa pun yang diucapkan."

Yu QingTang membuka mulutnya dan menutupnya. Jika orang ini terus mengada-ada, gelar Pemimpin Sekte Iblis akan jatuh dari langit ke Shifu-nya yang hanya duduk di rumah.

"Benar?" Ye ChenYan bahkan bertanya padanya sambil menyeringai.

Dengan ekspresi yang rumit, Yu QingTang mengangguk kooperatif dan mengancam: "Ya, itu benar, dan itu bisa mengubah orang menjadi idiot. Jadi hati-hati."

Li LingEr: "......"

Apakah kedua orang ini mencoba menipu orang idiot!

Tentu saja Cang Zhu bukan idiot. Dia jelas tidak percaya Yu QingTang tahu teknik penyiksaan apa pun.

Tapi dia mempercayai kata-kata Li LingEr. Jika dia tidak berbicara, Sekte GuiYi akan memukulinya sampai dia berbicara.

Dia tertawa kering dua kali dan berusaha mempertahankan ketenangannya: "Dalam kompetisi Golden Core ini, berbagai keajaiban dari masing-masing sekte memamerkan kemampuan unik mereka. Semua konflik dan aliansi berada dalam alasan......"

"En En." Ye ChenYan mengangguk acuh tak acuh dan memutar tombak panjangnya, membuat lubang dan mengirim bebatuan acak di sebelah wajah Cang Zhu terbang ke mana-mana.

Tersedak ketakutan, dia menumpahkan segalanya dalam satu tarikan napas: "JinYang Zi berkata dia tahu tempat di dalam Akademi Kuno di mana formula Pil Bodhi yang hilang dapat ditemukan."

Ye ChenYan mengangkat alis: "Pil Bodhi? Itu terdengar seperti sesuatu dari agama Buddha."

"Kalian semua harus tahu, Akademi Dharma pernah memiliki keajaiban yang menghilang di dalam Akademi Kuno." Cang Chu berkata, tidak berani menyembunyikan atau menyembunyikan apa pun: "Tapi dia telah mewarisi warisan Akademi Dharma — Ladang Teratai. Teknik rahasia ini agak unik dan harus diturunkan dari generasi ke generasi."

"Sejak keajaiban itu menghilang, tidak ada orang lain di Akademi Dharma yang bisa mengolah Lapangan Teratai. Mereka datang ke sini setiap tahun, berharap untuk menemukan warisan lagi. Seharusnya, pencari-penjaga."

Ye ChenYan menyipitkan matanya dan bertanya dengan penuh minat: "Ladang Teratai, apakah itu kuat?"

Yu QingTang meliriknya: "Kamu tidak bisa mewarisinya."

"En?" Ye ChenYan menoleh untuk menatapnya, agak tidak mau menerima itu: "Apakah Aku harus menjadi penganut Buddha untuk mempelajarinya?"

"Belum tentu." Yu QingTang menggelengkan kepalanya: "Tapi kamu harus abstain dan mengikuti batasan tertentu."

Dia mengangkat jari-jarinya: "Misalnya, tidak bisa membunuh, tidak bisa berbohong, tidak bisa makan daging...... dan harus menjadi virg..... Ahem, tubuh murni."

Yu QingTang menatapnya dalam-dalam: "Kamu tidak bisa mengolahnya."

"AKU...!" Ye ChenYan tersedak, agak bingung: "Mengapa aku tidak bisa......"

Yu QingTang berkedip: "Kamu makan daging."

Ye ChenYan berhenti: "Oh, kamu berbicara tentang pembatasan itu. Itu memang benar."

Dia dengan canggung mengalihkan pandangannya dan berdehem: "Ini pikirku......"

"Dan kamu berbohong." Li LingEr menunjuk ke arahnya: "Kamu hanya mencoba menipu orang."