"sekolah itu tempat nya menuntut ilmu, bukan tempat menuntut semua kemauan mu!"
kisah tentang beberapa remaja yang duduk di bangku smk kelas sebelas namun pindah ke sekolah sma hanya karna tidak bisa mengucapkan, "masa sma adalah masa-masa paling in...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Di sebuah rumah besar dengan berisikan empat anggota keluarga termasuk pembantu rumah tangga nya, hari ini Chika terlihat sangat bahagia dari hari-hari sebelum nya, senyum manis terus terukir indah di bibir pink milik nya.
Shani Tara Natio!
Wanita paruh baya itu adalah istri dari Gracio dan ibu dari Chika, wanita cantik bak bidadari walaupun sudah cukup berumur tapi wajah nya masih fresh dan seperti masih anak remaja seumuran Chika.
"Kenapa sih, kok dari tadi senyum-senyum aja," ucap Shani lembut
"Iya kan mah, aneh," tambah Cio
"Kamu di transfer papa ya," tebak Shani
"Gak!"
"Chika happy aja, akhirnya Chika pindah ke sekolah SMA bukan di SMK jelek itu," ucap nya tersenyum
"Hei, kamu gak boleh gitu ih," tegur Shani
"Lah, kan bener mah.." kata Chika
Cio yang melihat percakapan antara ibu dan anak itu hanya bisa tersenyum sambil mendengarkan, rasanya momen seperti ini jarang sekali terjadi karna ia sibuk dengan pekerjaan nya di kantor.
"Udah, sekarang kita sarapan ya, nanti kamu telat loh masuk sekolah nya, emang nya mau baru hari pertama udah telat," kata Cio lembut
Kini gantian Shani yang tersenyum melihat suami dan anak nya, diam-diam ia memotret pelukan hangat antara ayah dan putri nya itu, bahkan art mereka yang melihat itu ikutan tersenyum.
"Hm, kapan sarapan nya nih," sindir Shani
"Ouh iyaa.."
"Aduh, makan dulu dong, pelukan nya nanti lagi, mama laper nih," kata Shani melirik ke arah Cio dan Chika
