BREAKUP (HARUTO💘KARINA)

210 10 3
                                        


Tepat pada pukul 22.00 KST Haruto beranjak keluar dari kamarnya setalah seharian mengurung diri di dalam.

Dia bahkan tidak keluar untuk makan ataupun minum. Para member sudah membujuknya untuk mengisi perutnya tapi tidak dia gubris sama sekali.

" Mau kemana ?" Tanya Asahi yang tengah duduk melihat televisi.

" Cari udara segar sebentar!" Ucapnya pelan.

" Hati-hati, jangan aneh-aneh. Cepat pulang!"

Tanpa menjawab Hyung nya Haruto berjalan keluar dengan menggunakan masker dan topi. Tak lupa jaket dan kacamata bening sebagai penyamarannya.

Ternyata dia bohong, dia buka ingin mencari udara segar tapi dia ingin menemui seseorang yang sedari pagi membuatnya menangis.

Dengan mengendarai mobil pribadinya yang terparkir di bawah gedung dia membelah keramaian kota Seoul di malam hari menuju kediaman Sang gadis.

Disinilah dia berada, berdiri di depan pintu yang sering sekali dia kunjungi saat waktu senggang. Dengan ragu dia menekan bel.

Ting.... Tong.....

Tak perlu menunggu waktu yang lama pintu pun terbuka. Seorang gadis yang berada di dalam tampak terkejut dengan kehadirannya malam ini.

" Haruto!!"

" Anyyeong haseyo!" Sapanya Pelan sambil menunduk.

Gadis itu yang ternyata adalah NingNing dengan segera menarik Haruto masuk ke dalam sebelum ada yang melihatnya.

" Emmmm.....Kar...!"

Belum dia bertanya tiba-tiba NingNing menyela.

" Aku panggilkan oenni dulu, kamu duduklah!" Ucap Ningning seolah tahu situasinya.

Haruto hanya mengangguk lemah tapi dia masih tetap berdiri menunggu siempunya datang.

Dilihatnya Ningning mengetuk sebuah kamar yang dia tahu kalau itu kamar Karina dan juga Giselle.

Tak lama kemudian munculah seseorang yang wajahnya terlihat sangat menyedihkan sama seperti dirinya tapi masih terpancar aura kecantikannya.

Entah apa yang dikatakan NingNing tiba-tiba Karina berjalah setengah berlari untuk menghampiri dirinya.

Greeppppp......

Tubuhnya sedikit oleng saat mendapat pelukan tak terduga dari sang kekasih, ya saat ini Karina masih berstatus kekasihnya bukan.

Pelukan yang sangat ia rindukan, entah kenapa terasa sangat nyaman untuknya. Tapi segera dia sadar dan melepaskan tangan mungil yang melingkari tubuhnya.

Bukan tidak suka tapi perasaan sakit yang mendominasi membuatnya untuk sekuat tenaga menolak sentuhan dari kekasihnya.

Karina sendiri merasa terkejut saat Haruto menolak pelukannya.

" Haru...!"

Haruto menatap dingin wajah itu, wajah pucat dengan mata yang sembab seperti dirinya.

" Kamu menangis??"

" Kenapa kamu menangis nunna, bukankah seharusnya kamu bahagia hari ini!"

Karina kembali menangis bahkan air matanya turun semakin deras. Hatinya sangat sakit melihat wajah yang biasanya selalu tersenyum kini terlihat sangat hancur.

" Haru...hikzz....!"

" Kenapa Nunna... Kenapa kamu tega melakukan semua ini kepadaku!" Ucap Haruto dengan suara dingin. Setengah mati dia menahan air matanya agar tidak jatuh.

KEEP ME UP (Complete)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang