37. KEMATIAN STEFAN

250 17 3
                                    


SELAMAT MEMBACA
-------------------------------------
JANGAN LUPA VOTE DAN KOMEN

Jinan dan Oniel sudah sampai di gudang kosong mereka mendudukan Stefan di kursi sembari menunggu Stefan sadar mereka menyalakan rokok dan memakan snack

" si bangsat ini lama banget pingsan nya - Jinan

" sabar kak Ji bentar lagi juga sadar kok - ucap Oniel

" hmm

☠️☠️☠️☠️

Di kediaman Veranda

" ini mereka berdua dimana sih? hp nya gak aktif lagi - kesal Veranda

" iya kak aku juga coba nelfon Oniel gak aktif nomernya - ucap Marsha khawatir

" sayang coba kamu hubungi Cindy deh, kasih tau kejadian ini siapa tau Jinan ngangkat kalo Cindy yang telfon kalo gak Cindy suruh kesini - ucap Shani yang ikut khawatir dengan kedua sahabatnya itu

" ah iya bener, aku telfon kak Cindy dulu - Gita

☠️☠️☠️☠️

RUMAH ZEE


Cindy Zee , Ara dan Dey sedang asik menonton tv dan bersenda gurau,

DRTT DRTT

POV TELFON

" kak Cindy, kak Jinan dan Oniel mau membunuh Stefan, kak Jinan dan Oniel tidak bisa di hubungi, kaka kesini yah ke rumah kak Ve aku tunggu

" oke kaka kesana sekarang

TUTTT

Setelah mendapat telfon dari Gita Cindy merasa cemas, Zee dan Ara yang melihat itu kebingungan

" ada apa kak? kok gelisah gitu abis dapet telfon - Ara

" ini aku barusan di telfon Gita dia ngomong kalo Jinan sama Oniel mau menghabisi Stefan

" APA ! teriak Zee dan Dey

" yaudah kita kerumah kak Ve sekarang - Ara

" Ayo...

☠️☠️☠️☠️

KEMBALI KE GUDANG

Stefan sudah sadar sedari tadi dia terus memberontak dan ketakutan

" apa yang kamu lakukan Jinan - Stefan

" hmm gue mau bersenang senang sama lo - ucap Jinan tersenyum smirk

" jangan macam² kalian berdua atau gue abisin lo - ucap Stefan memberontak

" aw takuttt - ledek Oniel

" hahahaha - tawa Oniel dan Jinan

" Niel kita mulai dari mana ya enaknya?

" hmmm gimana kalo kita cabut dulu kukunya - Oniel

" hmm menarik - ucap Jinan

Stefan yang mendengar itu teriak dan meminta maaf kepada Jinan dan Oniel namun mereka seakan tuli dan tetap melakukan itu

" KLEK "

" KLEK "
( itu bunyi suara kuku yang tercabut ya guys banyangin sendiri aja yah 😁 )

" akkkhhh ANJING STOP !!

Oniel menendang dada Stefan dan langsung terjatuh, Oniel mengambil pisau lipat di sakunya dan langsung merobek mulut Stefan itu

Oniel menendang dada Stefan dan langsung terjatuh, Oniel mengambil pisau lipat di sakunya dan langsung merobek mulut Stefan itu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.




" SRETT SRETT

" AKHH ANJING HMMM HMM
Oniel merasa puas melihat Stefan kesakitan seperti itu, Jinan mengambil sebuah palu yang tergeletak di situ dan langsung menghantam kaki Stefan hingga hancur

" BUGH !

" BUGH !

kaki Stefan langsung hancur seketika tapi Stefan masih hidup merasa kesal Oniel dan Jinan menusuk leher Stefan dan menggoroknya

JLEB SREET, AKHH darah keluar dari leher Stefan dan menyembur ke muka Oniel dan Jinan mereka berdua merasa senang karena berhasil membunuh bajingan itu

PERGILAH KE NERAKA BRENGSEK !! ucap Jinan

" kita berhasil membunuhnya kak senyum Oniel

" hmm dia pantas mendapatkan ini - ucap Jinan sambil memeluk Oniel

" sebelum kita pergi dari sini kita kasih kenang² an kak

Jinan dan Oniel pun melemparkan sesuatu sebagai kenangan sebelum akhirnya pergi meninggalkan mayat Stefan



RUMAH VERANDA

Cindy Zee Ara dan Dey sudah sampai di rumah Ve dengan buru² Cindy membuka pintu dengan sedikit kasar hal itu tentu saja membuat seisi rumah kaget

" kak Ve Jinan mana? ucap Cindy memeluk Veranda

" Jinan dan Oniel belum kembali sampai sekarang - ucap Veranda

" hiks hiks

" apa benar mereka berdua akan membunuh Stefan - ucap Zee

" Zee, Oniel dan kak Jinan mereka berdua tidak pernah main² dengan ucapan nya, kalo mereka ngomong seperti itu brati iya Zee, aku kenal lama dengan mereka di banding kalian semua - ucap Gita

mendengar ucapan Gita mereka tambah khawatir dan takut dengan keadaan Jinan dan Oniel

" maafin aku ini semua gara² aku hiks hiks - ucap Cindy

" ini bukan salah kamu sayang, tenang yaa kita semua akan bantu Jinan dan Oniel - ucap Shani

" gimana ini kak Gita, Oniel sampe sekarang belum pulang dan nomernya masih gak aktif - ucap Marsha menangis

" kamu tenang ya meng, mereka pasti kembali dengan selamat - ucap Zee memeluk Marsha guna untuk menenangkan nya

" tapi Zoy hiks hiks

" shuuu shuu tenang ya

tak lama kemudian terdengar suara mobil, mereka langsung keluar yap benar yang datang adalah orang yang di tunggu² dengan segera Cindy berlari dan memeluk kekasihnya itu

" hiks hiks maafin aku sayang - ucap Cindy

" aku udah berhasil membunuh Stefan sayang, jadi gak ada yang ganggu hubungan kita lagi aku juga minta maaf yah sama kamu

" engga kamu gak salah sayang, aku aja yang bodoh gak percaya sama kamu hiks hiks

" Jinan tersenyum manis dan langsung mencium bibir manis sang kekasih untuk menyalurkan rasa kangen nya itu, begitu juga yang di lakukan Marsha dia langsung melumat bibir Oniel sang kekasih untuk menghilangkan rasa khawatir dan takutnya yang sedari tadi

Terimakasih buat teman2 yang sudah membaca cerita aku yang kedua ini, mohon dukung dan support aku terus yah guys 😘🌈

Love You All 🌹🤍

GADIS JOGJA [ END ] ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang