18 END

45 4 0
                                    

2 BULAN KEMUDIAN

Taeyong sekarang sudah membaik dia tak histeris lagi hanya saja. Akhir akhir ini dia selalu murung, jaehyun yang melihat nya khawatir

Taeyong duduk di dekat jendela wajahnya murung melihat taman yang sedang di bersihkan oleh para perkebun

Jaehyun menghela nafas nya dan dia duduk di hadapan Taeyong dan mengenggam tangan nya dan Taeyong sedikit kaget dia melihat jaehyun

"Kamu sedang memikirkan apa sayang?”Tanya jaehyun lembut sambil mengelus tangan Taeyong dan Taeyong tersenyum kecil dan menggeleng kepala nya dengan pelan

"oh iya besok hari ulang tahun mu kamu ingin apa sayang?"Tanya Taeyong pada jaehyun dan jaehyun hanya tersenyum dan dia menyatukan dahi mereka

"Aku hanya ingin Taeyong yang dulu itu hadiah yang paling aku suka dan bahagia"

Taeyong terdiam, jaehyun mengelus pipi Taeyong dengan lembut lalu dia pergi dari sana meninggalkan Taeyong

"Kenapa aku..."

KEESOKANNYA

.

.

.

.

Hari ulang tahun jaehyun, dia tak ingin merayakan nya dengan mewah dia hanya ingin berkumpul dengan anaknya yang sekarang sudah pada dewasa

"Mommy mana dad"Tanya Jeno, jaehyun pun menggeleng kepalanya

"Daddy akan mencari nya"Jaehyun berdiri dia melihat Taeyong yang datang dengan kue yang sangat cantik di tangannya

"Selamat ulang tahun suami ku"Taeyong memeluk jaehyun dan jaehyun membalas nya. Dia melihat wajah cantik Taeyong

"Tiup lilin nya sayang"Jaehyun meniup lilin nya dan semua nya bertepuk tangan dan tak lupa jaehyun membuat permohonan

"Aku kembali"Ucap Taeyong jaehyun menangis sambil tertawa dia memeluk Taeyong. Mark mengambil kue dari tangan Taeyong dan meletakkan nya di meja

"Hikss... kamu tau aku benar-benar khawatir saat kamu hanya murung aku tak suka aku ingin istri ku yang cerewet manja dan suka kekayaan. Hikss..."

"Cup cup sayang ku sudah jangan menangis wajah mu seperti harimau yang sedang menangis"

"Sayang~"Mereka tertawa dan jaehyun memeluk Taeyong dengan penuh kasih sayang

"Selamat ulang tahun sahabat ku"Johnny dan ten datang. Jaehyun langsung saja memeluk sahabat nya itu dan ten mengelus bahu Taeyong

"Semakin  tua saja kau jaehyun"

"Haiss kau juga tua"

"Iya akun tua tapi aku masih berjiwa muda"

"Muda dari mana nya. Setiap pagi mengeluh karena pinggang nya sakit dan aku yang selalu memijit nya tanpa di bayar"

Ucap ten mereka semua tertawa mendengar nya sedang Johnny hanya tersenyum kesal melihat istri nya itu

Haechan, jaemin, dan amelia datang dengan tangan mereka yang membawa nampan yang berisi banyak makanan

Apa aku salah Mencintaimu [JAEYONG]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang