Sesampainya di toko buku, Ji Sang mencari buku yang ia perlukan.
"Awww..." teriak seorang pelayan yang jarinya tersayat ketika membuka ikatan buku. Teriakan pelayan itu membuat Ji Sang menoleh, namun tatapannya tak bisa beralih dan terus tertuju pada jari Pelayan yang terluka dan mengeluarkan darah. Ji Sang mulai menahan ludah. Tapi semakin menahan rasa hausnya, Ji Sang malah bisa melihat aliran darah yang mengalir di leher Si Pelayan. Lensa mata Ji Sang sudah berubah keemasan.
Ji Sang berbalik memunggungi pelayan. Ji Sang memejamkan mata dan melampiaskan rasa dahaganya dengan meremas buku hingga tanpa disadari buku itu pun terbelah.
Ji Sang keluar dari toko, ia berpapasan murid SMP yang menuju ke sekolah. Raut wajah Ji Sang menunjukkan kesedihan karena dirinya tak memiliki teman ataupun diizinkan untuk masuk ke sekolah. Dia selalu seorang diri.Sun Young mengajar Ji Sang seperti biasa tapi nampaknya Ji Sang tidak dalam kondisi ingin belajar. Dalam otaknya terus terbayang tetesan darah yang keluar dari jemari Pelayan Toko Buku. Sun Young tersadar Ji Sang terus melamun hingga ia menegurnya.
"Jika aku akan selalu sendirian seperti ini, apa gunanya belajar? Aku bahkan tidak bisa pergi kesekolah, Apa artinya semua ini?" tanya Ji Sang.
Sun Young meyakinkan putranya, suatu saat dia juga akan bisa hidup nyaman seperti orang lain dan dia akan mengetahui tentang dirinya sendiri.
"Mengetahui kalau aku tidak akan bisa hidup dengan mudah. Aku tahu benar siapa aku ini." kesal Ji Sang.
"Kau sudah melakukan dengan baik sampai saat ini, kan? Kau juga bisa melakukannya untuk masa yang akan datang."
"Ibu, kenapa Kau selalu percaya dengan apa yang ingin Kau percaya?" tanya Ji Sang semakin kesal. Ia pun berlalu meninggalkan Sun Young.
Malam harinya, ucapan Ji Sang benar - benar membebani pikiran Sun Young. Sun Young yang meramu obat terhenti saat ia mendengar suara sesuatu.
Park Ji Sang berdiri membeku tengah malam dikandang rusa. Ia sama sekali tak berkutik saat menatap rusa yang ada dihadapannya sudah mati dengan gigitan di leher. Ji Sang melampiaskan rasa hausnya karena terus memikirkan darah di jari Pelayan Toko Buku.Tatapan mata Ji Sang kosong dengan mulut penuh darah. Ia tak mengerti dengan apa yang terjadi pada dirinya, ia tak tahu harus berbuat apa. Lutut Ji Sang melemas, ia berlutut di tanah menangisi atas apa yang terjadi.
Sun Young menutup mulut menatap putranya berlutut sambil menangis. Ia sama sedihnya dengan Ji Sang, kini putranya sudah tahu jati dirinya sendiri.
Ji Sang sudah kembali ke kamarnya tapi ia belum juga tertidur. Ia terus terjaga hingga matahari menyingsing dan cahaya menerobos masuk ke kamar. Cahaya matahari mengenai tangannya. Ji Sang tak sadar sampai akhirnya tangannya mulai melepuh dan terasa sakit.Ji Sang berteriak frustasi merasakan perubahan dalam dirinya. Ia masih belum menerima perubahan ini.
Ji Sang melampiaskan kemarahannya dengan berlari melewati hutan belantara, frustasi dengan kenyataannya bahwa dirinya bukanlah manusia. Dirinya berbeda.Tak perduli harus jatuh terguling, ia tetap berlari menuju ke tepian pantai. Ia melompat ke batu karang yang menjulang tinggi, ia hampir terjatuh hingga berpegangan erat pada karang. Ia kehilangan kendali hingga akhirnya harus terjatuh ke dalam laut.
Tapi, entah bagaimana caranya hingga Ji Sang mampu bertahan dan ia sudah berada ditepian pantai. Menatap langit biru nan luas, ia berteriak marah melapiaskan kesedihan sekaligus kemarahan.
Ji Sang berjalan pulang dengan tatapan kosong bahkan ketika sebuah mobil meng -klaksonnya karena ia berjalan menghalangi mereka. Pemilik mobil mencak - mencak dan menyuruh Ji Sang untuk minggir. Ji Sang tak merespon.
Pemilik mobil geram, ia menghampiri Ji Sang dan menyuruhnya meminta maaf. Ji Sang masih diam seribu bahasa hingga pemilik mobil tak tahan dan menyerang Ji Sang.
Dengan kekuatan yang ia miliki, Ji Sang menghindari pukulan itu. ia balas membanting pemilik mobil.

KAMU SEDANG MEMBACA
Sinopsis Blood (k-drama) 2015
Teen FictionBlood bersetting di dalam sebuah rumah sakit. Mengisahkan tentang seorang vampir bekerja sebagai dokter. Pertempuran antara yang baik dan yang jahat serta cinta abadi yang terjadi. Pemain: Ahn Jae-Hyeon sebagai Park Ji-Sang Ku Hye-Sun sebagai Yoo Ri...