FIRST LOVE

PART 1

Huffttttt akhirnya bisa update juga ... 

Maaf yach kalau ff nya kurang memuaskan dan sedikit gaje ... :)  

Seorang gadis dengan kaca mata rayban wayfarer hitamnya berjalan keluar arriver incheon airport. Rambut coklat panjangnya digulung asal keatas, sengaja dibiarkan sdikit berantakan.Ia menguap malas sambil membetulkan posisi tali tas hermes steve messenger biru laut dibahu kirinya sedangkan tanga satu nya menarik koper besarnya. Perjalanan yang hampir menempuh waktu kurang lebih 10 jam  dari Amerika - Korea membuatnya bosang karena ia harus duduk seorang diri di kabin first class. Ya hari ini dia akan kembali kenegara tercintanya setelah selama 3 tahun ini dia harus berada dinegara orang lain untuk menyelesaikan studynya.

Yuan Pov

Aku berjalan keluar dari pintu kedatangan dan merentangkan ke dua tanganku dan memejamkan mata. " finally!!! I'm back." Ucapku dengan senyum mengembang.

Aku melihat kekanan dan kekiri mencoba untuk mencari keberadaan mereka. Dan yah aku melihat ke 3 wanita dengan jas hitam rapi dengan rambut diikat ponytaill berlari kecil kearahku. Aku hanya memutar bola mata malas. Dari dulu aku tak pernah suka dengan pakaian yang mereka kenakan. Saat di Amerika aku memaksa mereka mengganti jas nya dengan pakaian yang lebih santai. Awalnya mereka menolak tapi karena aku mengancam akhirnya mereka rela melepas jasnya. Tapi, sekarang mereka memakai jas hitam itu lagi.

Aku melangkah memasuki mobil yang telah disedikan appa, sedangkan para pengawalku mengikuti dari belakang. Aku tau mungkin ini terdengar berlebihan karena harus didampingi seorang pengawal, bahkan aku bukanlah seorang putri Raja atau putri pejabat-pejabat negara lainnya aku hanya seorang putri CEO sebuah perusahaan . Tapi karena sifat overprotektif dari appa sehingga aku kemana-mana harus didampingi pengawal, Menyebalkan bukan.

Selama dalam perjalanan aku hanya mengedarkan pandanganku keluar, ternyata kota seoul tak banyak berubah masih sama seperti dulu, diluar sana orang-orang dalam balutan pakaian beraneka ragam berjalan desepanjang troator, pemandangan yang mungkin membuat kebanyakan orang mengabaikannya tapi tidak denganku, aku menyukainya melihat mereka berjalan dengan senyum mengembang, cemberut dan ada juga pasangan yang sedang bergandengan tangan dengan mesra .

Beberepa menit kemudian aku sampai di sebuah rumah besar bergaya minimalis dengan halaman yang luas. Aku keluar dari dalam mobil dan melangkahkan kakiku memasuki rumah yang beberapa tahun terakhir ini aku tinggalkan.

"sweetheart!!! "aku menoleh kearah suara itu. Dan seketika senyumku mengembang saat melihatnya berdiri dari arah ruang tengah mentapku penuh kerinduan. Aku berjalan kerahnya dan memeluknya seerat mungkin.

"ummmaa.. I miss u so much!!." Ucapku.

"ummaaa juga sangat merindukanmu sweetheart.. akhirnya anak umma kembali." Ucapnya dan semakin memeluk aku dengan erat.

Setelah melepas rindu dengan umma dan mengobrol sebentar aku pamit untuk kekamar. aku membuka pintu kamarku dan melangkah masuk, ternyata suasananya masih sama masih seperti 3 tahun lalu saat pertama kali aku meninggalkannya. Aku menghempaskan tubuhku diatas ranjang king size milikku menatap langit-langit kamar dan mencoba memejamkan mata.

****

Yuan mengerjapkan matanya saat meraskan sebuah sentuhan. "ummaaa .." ucapnya dengan suara serak.

"sweatheart waktunya makan malam, lebih baik kamu mandi dulu umma tunggu dibawa, hm..." ucap wanita paruh baya itu. Stelah mengecup kening putrinya dia melangkahkan kakinya keluar kamar.

Dengan malas yuan bangun dari tempat tidurnya dan berjalan kearah kamar mandi. Beberapa menit kemudian dia keluar dengan wajah yang lebih segar.

Yuan POV