Mi Hermosa Princesa ♡My Lovely Princess♡

Parte 3 -Assurdità-

Madrid,Spanyol

"Wah,sudah sampai"seru Ren sambil melihat pemandangan disekitar bandara dari kaca pesawat

Sesampainya di Bandara Internasional Adolfo Suárez Barajas Madrid.setelah mengurus paspor dan lain lain Ren pun melangkah keluar mencari bus yang mengantarkan Ren ke pusat kota.

"Ini beneran nih Madrid? keren banget tapi masih kerenan Tokyo sih"guman Ren sambil celingak celinguk ke mana mana.

♥♥♥

Sementara di sisi lain..

"Marina,kalau kamu ingin pergi ke Barcelona silakan saja,Sekarang aku beri kamu liburan deh soalnya dilihat dari mukamu seperti jemuran tangga sebelah yang kusut,Pasti kamu kurang siesta ya?"seru Amora sambil melihat muka manager nya yang sudah kusut kayak jemuran tetangga author.

"Salahkan sesi pemotretan yang super padat,Truzzi dan Paparazzi yang super sinting yang ngebet ingin bertemu denganmu dan kegiatan perang dunia ke 3 dengan onkel SGM seperti senor Federico sehingga aku tidak dapat bersiesta ria di Milan"ujar Marina sambil merapikan rambutnya yang super sangat kusut.

"Ahahahaha segitunya ngebet bertemu dengan saya,emang nya saya keluarga pejabat ya.Oya,Marina ini tiketnya"kata Amora sambil menyerahkan tiket pesawat ke Marina

"Gracias,te veré de nuevo próximos seis meses"ujar Marina sambil mengambil tiket tersebut dan berlari menuju ruang tunggu lalu melambaikan tangannya ke Amora.

"Adiós,hasta luego"balas Amora sambil melihat manager nya yang kini mukanya segar kembali seperti bunga di taman.

Amora pun langsung menelpon kedua orangtua nya agar menjemputnya di bandara.Namun tidak diangkat oleh orangtua nya.

♥♥♥

[Amora Pov]

"Kalau tahu begini mending aku makan dulu deh di sana"umpatku sambil berjalan ke restoran favoritnya.Namun ditengah perjalanannya aku tidak menabrak seseorang dan tanpa sengaja barang barang yang berada di tas kami pun berhamburan keluar.

"Ouch sakit tahu"umpatku dan dia secara....bersamaan.

"Baka"umpatnya dengan bahasa entah darimana asalnya sambil mengambil barang barangnya.Tapi dari fisik dan logatnya ia berasal dari Asia timur,Tapi kok tingginya seperti orang Eropa pada umumnya.

"Lo siento,senor"ujarku sambil berusaha membantu membereskan barang barangnya.

"Kamu nggak perlu melakukannya,ini tas mu bukan"ujarnya dalam bahasa Inggrisnya yang lumayan sambil memberikan tas ku.

"Gracias"ujarku sambil tersenyum kepada nya dan ia pun menatapku dengan tatapan misteriusnya dan...

Mi dios,Dia tampan sekali!!

Bola mata nya seperti lautan yang jernih dan terbingkai dalam kacamata hitamnya,

Senyum nya misterius sekaligus menenangkan hati siapapun yang melihatnya,sama seperti padre.

Kulitnya seperti salju..
Rambutnya hitam seperti langit malam,gelap tetapi mengkilap...

Dan jangan lupakan gaya berpakaiannya yang stylish....

"Nani? "Tanya nya dengan bahasa yang sangatlah aneh.

[Ren POV]

Siapa nama gadis manis ini...

Mata nya bulat dan berwarna hijau daun seperti hutan yang masih terjaga...

Tatapannya polos seperti anak kecil...