Part 2

92 2 0
                                    

Aku berjalan menuju lift kelantai dasar. Didalam lift cuma ada aku dan seorang perempuan yang sedang membawa sebuket bunga Calla. Saat tanpa sengaja kami bertemu pandang, dia tersenyum sangat manis. Tanpa sadar aku membalas senyumnya. Ketika pintu lift terbuka dia menundukan kepala pamit padaku. Aku membalasnya dan pintu tertutup kembali.

Tiba dilantai dasar, aku berjalan keluar gedung. Aku terus berjalan hingga ke depan pintu sebuah toko bunga 'Flower Dream'. Aku membuka pintu toko itu dan terdengar bunyi bel yang menandakan kedatanganku pada pemilik toko. Datang seorang perempuan cantik dari balik pintu dibelakang rak bunga anggrek. Aku tersenyum padanya.

"Ada yang bisa kubantu tuan?" tanyanya

"Aku mencari bunga"

"Bunga apa yang anda mau tuan" tanyanya lagi

"Aku bingung memilih yang mana. Bisa anda pilihkan untuk saya?" tanyaku padanya

"Anda mencari bunga untuk siapa tuan? Kekasih? Istri? Atau keluarga?" tanyanya lagi sambil memperlihatkan bunga dihadapanku.

"Aku mencari bunga untuk ibuku. Hari ini beliau ulang tahun" jawabku padanya

"Untuk seorang ibu yang paling disayang, bunga lily putih adalah yang paling indah menurut saya"
"Aku pilih bunga itu"

"Baiklah. Tunggu sebentar"

Perempuan itu mengambil beberapa bunga lily putih dan bunga kecil berwarna putih (maaf ga tau namanya) lalu merangkainya dan memberi pita besar berwarna merah.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Aug 26, 2016 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

CALLATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang