(Author PoV)
Sudah 5 hari sena bersama pria yang labil kemunculannya.Tak terasa mereka juga sudah saling akrab satu sama lain.
(Bintang PoV)
"Sena.."
"Iya,ada apa ?"
"Soal kau dan billy?"
"Iya kenapa?,hey..ayo katakan, kau ini seperti sedang berbicara dengan orang lain saja"kata sera dengan rasa gembira
"Apa kau dan billy akan benar-benar pergi berkencan?"
"Tentu saja"
"Memang kenapa?"
"Tidak,tidak kok"
"Benar tidak ada?"
"Iya"
"Kalau begitu bisakah kau menghilang dulu?soalnya aku mau ganti baju,kau tau kan?kalau aku tidak suka ganti baju di toilet?"
"Hm.baiklah"
Bintang pun menghilang dengan sekejap.
^^^^^^^^
#meja makan
"Mama,memang yang terbaik dalam soal masakan"kata kakak sena
"Tentu saja,tidak seperti kakak yang kerjanya cuman malas-malasan saja"sena mengejek
"Hey kau dasar"
"Kenap kau mau mengelak?hah?"
"Tidak kok,Maksudku yang kau bilang itu semuanya benar ..hehehe, sena?Kau tau?"lanjut kakak sena
"Apa?"sena penasaran
"Aku mendapatkan surat ini terjatuh dari kantong jaket mama tadi,coba kau buka dan baca,nanti kau tanya aku apa isinya yah?kalau sudah berikan kepadaku,biar aku simpan lagi ke lemari baju mama"
"Oke Bos"sena mengambil surat itu lalu membacanya walau tengah asik-asiknya makan
Setelah makan sena meneteskan air mata setelah selesai membaca isi surat itu
(Sena PoV)
"Apa ini?kenapa ini harus terjadi?mama..mama kangker?..hiks..hiks.."
Batinku"Kau kenapa?,cepat berikan kepadaku biar aku kembalikan ke tempat yang aman"kata kakakku dengan terburu-buru masuka ke kamar mama
1 menit kemudian...
"Apa isi surat itu?"
"Aku ke kamar yah?kakak saja yang membereskan ini semua"
"Baiklah"
"Mam..mama..kenapa ma?kenapa?"
#dikamar sena
"Kau terlihat sedih?apa sesuatu telah terjadi?"kata bintang ke sena
"Mamaku..mamaku..hiks..hiks."
"Mamamu kenapa?"
"Dia terkena kangker ..hiks..hiks."
"Kangker?apa itu sejenis makanan?"
"Hey..!apa kau bodoh?kangker itu sejenis penyakit yang mematikan bagi manusia tau..."
"Oh... soal itu aku tidak tau"
"Kau tidak ku salahkan kok, oh iya,aku masih punya 2 permintaan kan?"
"Iya"
"Kalau begitu,permintaan ke-2 ku adalah sembuhnya mamaku dari segala macam penyakitnya,bisa kan?"
"Baiklah"
ProkK..prokK..tepuk tangan dari pria itu
"Sedang apa kau?"
"Mengabulkan permintaan,apa lagi?kau fikir aku gila,bertepuk tangan tanpa sebab?"
"Sejak kapan kau kurang ajar kepadaku?"
"Sejak barusan"
"Aish.. terserah saja deh,tapi bintang.. apa mamaku sudah sembuh?dengan hanya tepukan tanganmu tadi?"
"Tentu saja.. sena..?"
"Iya?"
"Aku..aku.."
"Iya kenapa?"
"Aku menyukaimu?"
"Apa kau yakin?kau tidak sedang mengalami gonjangan gravitasi kan?"
"Tidak"
"Aku serius tau..,minggu nanti aku akan menunggumu di air terjun di taman kota,kau datang yah?"
"Tapi.."
Lalu bintang pun menghilang.
(Author PoV)
Semenit setelah menghilangnya bintang...
KreKk.. pintu kamar sena terbuka dan ternyata dia adalah kakak sena.
"Kenapa matamu memerah seperti itu?"kata kakak sena heran
"Itu..tadi ada serangga masuk kemataku"
"Pasti perih kan?"
"Iya"
"Bagaimana dengan isi surat itu?apa berita baik?ata berita buruk?"
"Berita.. aku tidak tau,kan tadi aku tidak pakai kaca mata.bagaimana bisa aku membacanya?"
"Tapikan kau rabun jauh,bukan rabun dekat?"
"Sudah keluar sana,sebulum aku berteriak dan memanggil ayah untuk mencubitmu"
"Baiklah,aku akan keluar"tapi hanya sebagian badannya saja yang keluar sebagiannya lagi masih di dalam kamar
"Ayo cepat"
"Iya..iya.."
Kakak sena pun keluar,meskipun wajahnya masih menyimpan tanda tanya besar tentang isi surat tadi.
》》》》》》》》》》》》》》》》