Clara pov
Jam 6.45
Malam ini aku memakai dress tosca selutut tanpa lengan, rambutku digerai dan sedikit dicurly bagian bawahnya dan juga memakai highheels berwarna senada dengan dressku dan wajah yang hanya dihiasi eyeliner,bedak dan liptint
Yah. Hari ini aku harus menahan sakit hati. Bagaimana bisa?aku telah jatuh cinta terhadap sahabat laki lakiku yang malam ini akan menyatakan perasaannya kepada sahabat perempuanku
Selesai berdandan, aku langsung turun kebawah dan mendapati mama yang sedang duduk di sofa
"Eh, mama dah pulang?" Ucapku salim kepada mamaku tercinta
"Kamu mau kemana clar?" Tanya mama
"Itu hari ini si freddy mau nembak alice" ucapku
"Oh si freddy. Yaudah kamu hati hati ya, jangan pulang malam malam." Ucap mama.
"Ok ma. Aku pake mobil mama ya. Entar suruh mang udin nganterin aku. Byee" ucapku melambaikan tangan ke mama dan dibalas dengan anggukan mama
."Mang udinn." Teriakku
"Iya non." Ucap mang udin menghampiriku
"Aku mau ke pesta temen nih. Mang udin bisa anterin?" Tanyaku
"Bisa kok non bisa. Mang panasin mobil dulu ya" katanya
"Sipp" kataku mengacungkan jempol
.Akhirnya sampai deh.
"Doni!! Tinaa!!" Teriakku
"Eh, clara. Lo baru sampe?" Tanya tina, teman sekelasku yang terlibat dalam acara ini, sekaligus adalah pacar doni
"Ini nih. Betewe yang lain kemana?" Ucapku
"Itu tuh. Kita dibelakang aja yuk. Mereka sudah pada kumpul,tinggal nunggu freddy sm alice." Ucap doni
"Yaudah deh. Yuk kita keblakang" ucapku mengikuti mereka berdua
Freddy pov
Hari ini aku merasa sangat bahagia plus deg degan sih. Aku sudah naksir alice semenjak dia masuk ke sekolah kita. Dia berasal dr amerika yang kemudian pindah ke jakarta untuk meneruskan SMAnya di jakarta
Tok..tok...tok
Aku mengetuk pintu
Ceklek
Wow! Aku melihat ada bidadari dihadapanku sekarang yang memakai dress panjang yg menutupi kakinya dan baju bagian atasnya yang tanpa lengan denga rambut diikat diatas dan makeupnya yg memoles wajah indahnya
"Hello freddy?" Ucapnya menjentikan tangan didepan wajahku
"Ehh, i..iya. Hai" ucapku yang salah tinkah, ia hanya tersenyum
"Hai juga. Kamu kenapa ngajak aku dinner?" Ucapnya
"Ada deh. By the way kamu hari ini cantik banget" ucapku
Blush! Wajahnya bersemu merah mandengar pujianku
"Kamu juga hari ini ganteng" ucapnya sambil malu malu
"Yaudah yok. Kita langsung aja" ucapku menggandeng tangannya menuju mobilku
.
Tempat ini sangat sepi, yaiyalah kan udh ku booking semuanya untuk perempuan cantik yg sedang ku gandeng disampingku
"Silahkan duduk." Ucapku menarik kursi agak ia bisa dengan mudah duduk.
"Terima kasih" ucapnya tersenyum
"Permisi, mau pesan apa mbak mas." Ucap pelayan itu sopan
"Em...akunya tenderlion steak sm anggur merah aja" ucap alice
"Kalau gue cordon blue sm orange juicenya ya mas" ucapku
"Ok. Tunggu sebentar ya" ucap pelayan itu menundukkan kepala kemudian berlalu
.
Setelah makan selesai
"Alice, dansa yuk." Ucapku dan ia pun menyetujuinya
Selesai dansa, aku menutup matanya dan kemudian mengarahkannya menatap ke pantai yang tidak jauh dr restoran tadi
"Kuhitung sampai 5 ya. 1..2..3..4..and 5" kataku kemudian melepaskan tanganku
Ada cahaya cahaya dipantai yang bertuliskan "will you be my girlfriend" yang sudah dipersiapkan oleh clara dkk
Dia menangis terharu
"Aku sudah lama suka sama kamu, aku mau kamu bisa menemani hari hariku, aku mau kamu selalu menjadi milikku, gak boleh ada orang yang harus memilikimu. Kamu adalah perempuan ke 2 yg kucintai setelah mamaku. Maaf aku gk bisa merangkai kata kata yang indah. Aku hanya bisa menunjukkan sayangku kepadamu. So, will you be my girlfriend and be my beginning until end?" Ucapku menatap lekat lekat mata coklatnya
"Yes, i will.. i will be your girlfriend" katanya kemudian memelukku , aku speechells
"Aku gak mimpi kan?" Ucapku setelah melepas pelukannya
"Kamu gk mimpi, sayang" katanya menekan kata sayang
Akupun langsung memeluknya erat.
Teman temanku semua langsung berlari kearahku dan mengucapkan selamat padaku"Dan sekarang, aku berjanji untuk menjaga kamu sepenuh hatiku. Aku hanya mau kamu menangis karena kejutan kejutan yang kuberikan dan aku siap mendampingimu sampai akhir hayatku. Aku yang akan menghapus air matamu saat kamu menangis. Aku cinta kamu, Alice Jenner" ucapku yg membuatnya makin sesegukkan di pelukkanku
"Ciehh. Suit suitt. Pejenya dong peje" ucap teman temanku yg berada dibelakang kita
"Sip sip. Besok gue traktir lo semua dikantin" ucapku menoleh ke arah mereka
Kemudian kami tertawa bersama sama
Skip