"Steffi, sudah berapa kali kakak bilang? Jangan lagi main ke club malam itu. Itu pengaruh buruk untuk kamu steffi. Kalo kamu sekali lagi pergi ke tempat itu, kakak bakal kirim kamu ke bandung" ujar gadis yang bernama mila itu marah
Sudah hampir 3 jam mereka didalam kamar adiknya mila, steffi. Mila yang terus terusan mengomeli steffi tanpa henti. Steffinya?hanya diam sambil mengejek mila
"Inget ya steff! Kalo kamu masih berani ke club malam itu, kakak kirim kamu ke bandung"ujar mila dengan nafas yang memburu
"Gue tau! Ini cuma omongan kak mila aja. Buktinya, dia selalu bilang sebelum ini. Kalo gue ke club malam lagi, uang jajan gue bakal dipotong. Tapi sampe sekarang? Gak pernah tuh uang jajan gue dipotong"batin steffi
Mila kemudian beranjak pergi dari tempat itu. Steffi yang sedari tadi diam kini tersenyum sinis.
"Malem ini akan ada pesta di rumah corryne. Gue bakal dateng. Kalo ditanya ngapain pergi lagi ke club malam? Gue bakal jawab "bukan ke club malam kok. Tapi kerumah corryne" ujar steffi
******
Saat jam 12 malam, steffi mulai melakukan aksinya. Ia keluar daru rumahnya menggunakan baju lengan panjangnya berwarna putih dengan tulisan
"need a boys" dan celana leggingnya berwarna hitam pekat dengan model robek robek dibagian lutut.Diam diam steffi merangkak keluar rumah.
Berhasil!
Steffi berhasil keluar dari rumah besarnya itu. Ia menunggu jemputan temannya, Tessa. Tak lama kemudian, tessa datamg dengan mobil jazznya yang berwarna merah. Steffi pun mulai masuk kedalam mobil tessa.
"Lolos lo kabur dari rumah?"tanya tessa yang fokus pada jalanan "yaiyalah, steffi gituloh"ujar steffi memuji dirinya sendiri.
*****
Steffi pulang jam 3 fajr. Masih bisa untuk berpura pura seperti orang tidur. Steffu mulai masuk kekamarnya dengan hati hati.
Saat steffi masuk kekamarnya yang gelap itu, iapun mulai membalikan badan nya untuk menekan tombol lampu supaya lampu hidup. Dan saat ia membalikan badannya untuk melihat kamarnya. Alangkah terkejutnya steffi
Ia melihat mila berdiri di depan lemarinya dengan tangan yang dilipat didada. Steffi melongo menatap itu.
"Hai kak"ujar steffi tanpa dosa
Mila mulai berjalan mendekat ke steffi."Darimana aja kamu?"tanya mila
Belum sempat steffi menjawab, mila telah memotongnya lebih dulu"Dari club malam?iya? Kamu itu inget gak sih? Tadi pagi kakak bilang kalo kamu ke club malam sekai lagi kakak bakal kirim kamu kebandung. Apa kamu gak takut?"ucap mila marah
"Gak kok, steffi barusan pulang dari rumah corryne"ujar steffi takut
"Iya, emang kamu kerumah corryne. Tapi kamu minum minum bir kan?"tanya mila marah
"Gak kok kak"
"Jujur sama kakak steffi! Kakak udah males ngadepin sikap kamu yang kayak gini terus. Gak pernah berubah. Kapan kamu jadi yang lebih baik? Kapan? Kamu tuh cewek steffi, bukan cowok. Seharusnya kamu itu tidur sekarang. Tapi apa? Kamu pergi kerumah corryne terus minum bir disana iyakan?
"Kakak terpaksa steff, harus kirim kamu kebandung"
"Kak maafin steffi. Steffi janji gak bakal gini lagi. Please kak, jangan kirim steffi kebandung"
"Keputusan kakak sudah bulat steffi. Kamu harus pergi kebandung. Siap siap kamu bentar lagi akan kebandung"
Steffi hanya bisa menghela nafasnya berat.
*****
Haii...ini fanfic kedua aku. Jelek ya? Maaf ya.
KAMU SEDANG MEMBACA
stupid in love|szh
Fanfictionsebodoh inikah kita bila sedang jatuh cinta?selalu bertingkah layaknya orang bodoh. ketika kita jatuh cinta, disaat itu pula kita merasa bodoh