Ketidak beruntungan menjadi sebuah ketakutan, seseorang memiliki ketakutan karena tidak beruntung , tidak beruntung karena tidak memiliki wajah cantik, tidak beruntung karena tidak mendapatkan nilai A, tidak beruntung karena melakukan kesalahan besar, tida k beruntung karena tidak memenangkan kontes Cello di New York. Tapi ketidak beruntunganku berbeda dari manusia biasa. Aku tinggal di Camphalfblood, dimana ialah sebuah tempat perlindungan para darah campuran , yang menjadi ketakutan besar bagiku adalah sebuah test. Anak yanf berkisar umur 17-22 di Camp harus menjalani beberapa test untuk dinyatakan sebagai Halfblood. Aku termasuk ke dalam test. Darah Halfblood berkisah dimana sang Dewa Dewi turun ke bumi menyamar dan menikahi seorang manusia lalu memiliki anak dan anak-amaknya adalah kami di Camp. Tapu kami belum pernah melihat para orang tua kami secara mata ke mata. Setiap Halfblood yang di lahirkan di bumi dan di bawa ke Camphalflood ialah sudah dinyatakan mati di bumi, jadi Dewa membuat manusia tanpa nyawa untuk penukaran, misalnya aku seorang bayi perempuan yang lahir di bumi kemudian aku di tukar dengan manusia palsu buatan Dewa lalu aku yang asli di bawa ke Camphalfblood dan di beri nam a Xshena Ronan sehingga identitasku di bumi dinyatakan mati. Xshen a Ronan adalah diriku, diriku yang pendiam bukan berarti aku sangat diam, tidak mengetahui apa kemampuanku, selalu takut melihat para halfblood keturunan Ares yang melakukan pelatihan bertar ung di taman School Halfkhateon karena suara perang mereka mengganggu adrenalinku, identitasku tidak begitu jelas. memiliki mata abuabu kebiruan terang, rambut pirang pucat , kurus Aku hanya dan selalu menjadi boneka yang di dandani aneh mirip seorang mistis oleh pembimbing bernama Herais tahun lebih tua dariku . Setiap para Zero Halfblood-yang berumur tiga calon Halfblood pembimbingnya, dan aku merasa mendapatkan pembimbing yang mendapatkan salah. Ia selalu memakaikanku pakaian yang aneh, berwarna merah dan hitam, memoles make up yang membuatku terlihat menakutkan, memakai eye shadow berwarna gelap, bulu mata yang di lentikkan, ia berusaha membuat identitasku yang unik nan aneh
Di Camphalfblood berisi lapangan rumput dengan padang lavender ungu yang bisa menjadi kasur jika kau mencoba melompat ke arahnya, dan itu salah satu tempat paling indah di Camphalfblood. Camphalfblood pun membangun rumah-rumah kayu seperti memakai sihir, sehingga rumah kayu tersebut terlihat bercahaya, nyaman, dan berdiri kokoh dimanapun bertempat sesuai faksi ; rumah bagi keturunan Dewa Poseidon mengambang kokoh di tengah-tengah perairan biru jernih sehingga para halfblood Poseidon bisa menjaga keseimbangan arus air, keturunan Athena dan Ares mendirikan rumah di atas pohon sehingga mereka dapat menjaga-jaga situasi darurat yang membahayakan bagi Camp dan Halfblood, keturunan Hermes tinggal di samping asrama bagi Zero Halfblood test yang dinamakan School Halfkatheon karena keturunan Hermes bertugas sebagai pelindung para murid yang menjalani test untuk menemukan faksinya dan juga pelindung bagi para petualang keturunan lainnya yang bertugas mencari bahan pangan, berpetualang memeriksa kondisi Camp, dan semacamnya. Semua kerturunan Dewa-dewi memiliki tempat dan tugas mereka masing-masing, kecuali aku yang belum menemukan apa keturunanku, apa tugasku dan dimana tempatku tidur nanti, aku masih dinyatakan Zero Halfblood dan akan menemukannya.
