Mari kita lanjutkan kisah cinta ini

14K 435 21
                                    

CHAPTER 2

apa yang sebenarnya terjadi? aku terlalu beraharap atau kamu yang terlalu memikat ? didalam jarak yang baru kusadari sangat jauh ini aku merasakan ada yang timbul jauh di dalam dasar hati... perhatianku kini sepenuhnya milikmu...

"iya ini juga lagi ngikat rambut" ucap dera santai,
kulirik arloji sudah menunjukan waktu 6:30 am
sementara kami harus tiba dikampus 7:00 am.. kali ini egoisnya dera muncul, dia seperti membalasku, dia begitu santai padahal sedikit lagi mungkin akan terlambat,
"ayolah deraa kita sudah telat" ujarku memaksa, sebenarnya aku tidak terlalu perduli pada ospek ini tapi aku tidak ingin dibentak lagi hari ini dan mengulang kejadian memalukan semalam, bisa bisanya aku menangis didepan kak dean, itu sangat memalukan aku sudah dicap gadis penyakitan mungkin,
"ayo lah deraa" ajakku lagi.
"iya ini uda selesai loh Ai, hebohnya" katanya memakai helm dan akupun duduk dibelakangnya, seperti biasa dera yang pegang kendali, dan kami melaju menuju kampus..

"semua duduk disini ya" seorang senior menunjuk pas ditengah sebuah lapangan, semua duduk di tengah lapangan besar, begitupun aku , hanya ada 3 senior pagi ini ,mereka yang mengatur barisan duduk kami agar terlihat rapi, mataku belum melihat kehadiran kak dean , lalu aku mulai berkenalan pada semua orang yang akan menjadi teman sekelasku nantinya, beberapa jam pun berlalu, mataku masih diam diam mencari keberadaan kak dean,
"cari siapa sih Ai?" ucap beberapa teman baru ku , jesica dan nika
"alah kami tau kok , Ai sering curi pandang ke senior  itukan?" aku kaget mendengar perkataan mereka
"kalian kok tahu?"tanyaku lagi perlahan
"iya lah , hara kan yang paling jadi pusat perhatian" ucap jesica
"hara ketebak banget pipinya merah tuh " ucap nika..
"apaan sih hahah rahasia yaa" ujarku lagi sembari meletakkan jari telunjukku dibibirku
"iya deh " ucap mereka tertawa pelan .. lalu saat kualihkan pandanganku kedepan, perhatianku kembali terpaku pada kak dean yang baru saja datang ..
lalu pundakku disentuh dari belakang
"itu tuh " kata jesica jahil aku hanya bisa memasang senyumanku, kulihat kak dean memakai kemeja kotak kotak dan celana coklat hari ini , dan seperti biasa terbalut jas biru tua yang membuatnya begitu tampan hari ini, kaca matanya juga yang membuat daya tariknya mampu menarikku erat, dan saat ini mataku tidak berkedip, lalu lagi lagi bibirku menarik senyuman dalam diam..
sebenarnya dari mana dia berasal ? mengapa daya tariknya begitu kuat? menyebalkan untukku..
beberapa acara dimulai disanalah semua senior memperkenalkan diri dan itu lah saat kami harus mengingatnya, lalu saat kak Dean memperkenalkan dirinya , disitulah aku tersadar, aku lupa bahwa aku memasuki kampus yang memayoritaskan kepercayaan yang berbeda denganku, dan kak Dean memiliki kepercayaan yang berbeda denganku... dadaku terasa sesak, kami tidak mungkin bersatu, perlahan aku meyakinkan diriku bahwa ini hanyalah rasa suka biasa , yang akana hilang seiring waktu, disini aku hanya mencintai dia, kusadari mungkin dia bahkan tidak pernah mengingatku dalam kepalanya, ini hanyalah sebuah cinta biasa yang selalu timbul antara junior dan seniornya, dan disinilah aku membohongi perasaanku, meyakinkan bahwa ini bukan cinta yang akan datang untukku pada logikaku, walau sebenarnya hatiku berkata cinta ini telah tiba..untukku
menyedihkan ? iya aku kembali menutup kemungkinan yang kini sudah ku buka..
setelah semua kegitan telah selesai seluruh mahasiswa baru diajak bersenang senang menari nari pada alunan musik yg di putat pada speaker besar, aku mengikuti teman temen baruku yang senang bersenang senang, mereka tertawa dan menari, untuk sejenak kupikir aku bisa melupakan Kak dean , namun saat aku memutarkan tubuhku mengikuti nada, tubuhku terhenti melihatnya berada tepat didepanku saat ini, kak dean sedang membantu beberapa teman sekelasku untuk bersenang senang .. dibalik keramaian ini aku kembali melihat senyumannya, dan aku benci harus ikut tersenyum ketika melihat senyuman itu ..

Mencintaimu Dalam DiamkuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang