Masa ospek telah berlalu, masa dimana perkenalan dengan teman - teman serta senior telah berlalu.
Hari ini adalah hari pertama ku bersekolah di sekolah baruku ini. Aku mengenakan pakaian putih dan celana kain berwarna hitam.
Aku pergi dengan penuh senyuman dan harapan untuk mencapai apa yang ku cita - citakan, yah menjadi seorang analis kimia yang terampil tentunya.
Akupun sampai di sekolah, ku langkah kan kaki menuju ruang kelas ku, yah aku masuk di kelas X.B . Aku pun sampai di ruang kelasku, semua wajah tersenyum bahagia pagi ini memberikan ku semangat untuk belajar. Tetapi ada seseorang yang ku perhatikan, dia hanya diam menulis dan tersenyum bersama teman sebangkunya yang bernama nabila. Yah dialah orang yang ku sayang , orang yang membuat ku kagum sekaligus orang yang membuatku bingung...
Apakah aku harus berjuang untuk mendapatkan cintanya ? Yah aku harus berjuang mendapatkan cintanya meskipun aku yakin akan banyak rintangan dan dia tidak akan mudah untuk ku taklukan.
Aku berusaha mengendalikan pikiran ku untuk tetap fokus pada pelajaran karena sebentar lagi bel masuk akan berbunyi.Bel pun berbunyi......
Selamat pagi anak - anak. Perkenalkan nama saya Ibu astuti , saya adalah wali kelas kalian jadi apapun yang terjadi di kelas ini tolong kerja samanya untuk berkonsultasi dengan saya.
"Baik bu" ucap siswa - siswi X.B
Baiklah sekarang buka buku cetak matematika kalian Hal 12 , setelah itu kerjakan soal - soalnya.Rizal : wow, baru masuk langsung kerjain tugas aja.
Gilang : hahaha, nih guru kencang :D
Rizal : bagaimana mau kerjain soal.kalau dijelasin aja belum -_- (nada kesal)
Gilang : tenang aja, aku hebat kok
Rizal : kamu jago matematika yah?
Gilang : bukan, maksud aku jago nyalin pekerjaan teman wkwk...
Rizal : udah , sekarang kita kerja kan tugas ini saja "nada sinis"
Bel istrahat pun berbunyi..
Aku berjalan menghampiri tempat duduk fira dan nabila, seraya aku ingin berkenalan dengan gadis cantik itu. Setelah aku sampai di tempat duduk mereka, aku langsung membuka topik pembicaraan.
Hai , sapaku. Kalian dari sekolah mana?
Nabila hanya tersenyum heran sedangkan fira cuek seperti tidak menghiraukan ku berdiri tepat di sampingnya.
Akupun merasa malu dan canggung, langsung ku langkahkan kakiku meninggalkan mereka yang belum sempat menjawab pertanyaan ku, menuju ke kantinNabila : hei fir ! Kamu tuh tadi cuek banget sama cowok itu.
Fira : emangnya aku harus apa? Senyum - senyum gak jelas ke dia. Aku nggak kenal So.. santai aja bil
Nabila : ya udah deh , terserah kamu aja. Oh ya kamu mau ke kantin nggak?
Fira : boleh tuh, perutku juga sudah keroncongan.
Nabila dan fira pun berjalan meninggalkan kelas , menuju ke kantin untuk mengisi perut mereka yang minta diisi.
Maaf yah kalau ceritanya kurang seru , janji deh di season selanjutnya ceritanya akan lebih seru dan tentunya membuat penasaran :D.. like yah :) Thanks
