Di suatu taman ,terdapat seorang gadis kecil sedang duduk di ayunan sambil menangis.Mata coklat nya yang indah,yang selalu terdapat binar-binar kebahagiaan sekarang hanyalah terdapat kekosongan.Ia tidak peduli dengan orang-orang yang memperhatikannya.Hingga seorang laki-laki yang kira-kira berumur 17/18 tahun menghampirinya.
"Hey kenapa kamu menangis. ?" Tanya seorang laki-laki tersebut.Gadis itu tidak menjawab dan terus menangis."Hey berhenti lah menangis,oh ya nama ku Farrel."ucap nya sambil mengulurkan tangan.Gadis itu terdiam dan membalas uluran tangan Farrel.
"Nama ku Felicia."ucap gadis itu.
Farrel tersenyum lalu bertanya "kenapa kamu tadi menangis?"
"Hari ini ulangtahun ku tapi mama dan papa ku belum bisa pulang karna kata mama ku pekerjaan papa ku belum selesai."jawab Felicia.
"Memang nya mereka di mana ?"tanya farrel.
"Mereka..mereka ada di London"Jawab Felicia,lama ia terdiam hingga ia kembali menangis.
"Hey berhenti lah menangis ok,tungu di situ ok"ucap Farrel sambil berlalu.
10 menit kemudian.
Farrel kembali dengan membawa setangkai bunga.
"happy Birthday Felicia"ucap farrel
"Terima kasih"
"sama-sama,jangan menangis lagi ok?" ucap Farrel sambil menghapus sisa air mata Felicia.
Felicia mengangguk sambil tersenyum.
"aku 'akan' kembali lagi" ucap Farrel sambil pergi meninggalkan felicia
"Tidak..kumohon..jangan pergi"ucap felicia
Krick...krick...krick...(bunyi alarm)
"TIDAK!!!"Teriak Felicia
Aku tersentak bangun dengan nafas tersenggal-sengal dan keringat membasahi baju dan rambut yang menempel lengket di wajah ku.Melihat ke sekeliling ku,aku tersadar kalau aku masih di dalam kamarku.Melihat jam dinding masih menunjukan pukul 04.20 aku menghela nafas.
Mimpi.
Tapi kenapa terasa sangat nyata?
Ada sesuatu yang membasahi pipi ku.
Aku memegang pipi ku,dan aku sadar bahwa itu adalah air mataku sendiri.
Air mata ?
Aku menangis,menangisi nya lagi..lagi..dan lagi.
Aku memimpikan nya lagi.Dengan mimpi yang sama bahwa Dia akan 'kembali'.
Dia cinta pertamaku.Yang selalu melindungiku,membuatku selalu tersenyum.
Dia yang selalu ada di sisi ku,suka maupun duka.
Dia yang mengenalkan ku pada arti cinta.
Dan Dia yang membuatku Fly
Dan Dia juga yang membuatku Down.
Dia..
Dia..
Dia..
-----
KAMU SEDANG MEMBACA
Best Freinds Forever
Ficção AdolescenteAir mata ? Aku menangis,menangisi nya lagi..lagi..dan lagi. Aku memimpikan nya lagi.Dengan mimpi yang sama bahwa Dia akan 'kembali'. Dia cinta pertamaku.Yang selalu melindungiku,membuatku selalu tersenyum. Dia yang selalu ada di sisi ku,suka maupun...