Chapter 1

676 56 7
                                    



Apple menggigit bibir bawah nya,mencoba untuk tidak menangis.pandangan nya terus ke arah lapangan dimana niall menyatakan perasaan nya kepada barbara.dan soal di tolak atau di terima,sudah pasti semua orang tahu bahwa niall-anak popular di sekolah nya mulai detik ini resmi menjadi kekasih Barbara.

Masih dengan waktu yang sama,lelaki berambut keriting terus memperhatikan apple dari kejauhan,ia sangat khawatir dengan apple.

Dengan kaki yang bergetar,perlahan lahan apple pergi dari lapangan.ia berlari kecil menuju ke depan mading,beruntung karena semua murid beberapa sudah pulang dan sisa nya sedang berada Di lapangan memperhatikan pasangan baru,hal ini membuatnha menjadi sepi.

"Apple?" Oh,suara yang amat di kenal dengan apple.dengan perasaan yang tercampur,apple berlari kecil untuk memeluk lelaki ini,harry.

"sa-sakit harry" isak apple masih di pelukan Harry.sedetik kemudian setelah apple melepas pelukannya,harry menangguk Tanda mengerti.ia mencoba untuk menghapus air mata yang terus keluar dari mata indah milik apple.

"hey,kau tahu siapa gadis yang terkuat?" Apple menggeleng pelan.

Dengan senyuman tulus yang Harry beri,ia memegang bahu apple dan menatap mata gadis yang lebih pendek dari nya itu lekat lekat,"kau."

"A-aku?"

"ya,kau adalah gadis ketiga terkuat yang pernah kutemui"
Apple baru ingin mengucapkan kata,Harry sudah lebih dulu menaruh jari telunjuknya didepan bibir apple."yang pertama Ibu ku,dan yang kedua gemma"

Apple tersenyum,lalu kembali memeluk Harry.harry pun tak menolak,ia membalas pelukan apple sambil mengusap kepala apple dengan lembut.semenit kemudian,Harry mengakhiri acara pelukan mereka dan kembali menatap mata gadis itu,tidak ada air mata kembali..

"Berjanji tidak akan menangis lagi?" Harry menyodorkan jari kelingking nya kepada apple.apple terkekeh kecil dan menautkan jari kelingking nya dengan jari milik Harry.

"Good girl.sekarang pulanglah,bukannya luke sudah menunggu mu sedari tadi?"

Apple menangguk lagi,lalu dengan cepat ia berbalik.namun sebelum ia benar benar berbalik,Harry kembali menangkap tangan mungil hazel membuat gadis itu memberhentikan langkah nya.

Cup.

Harry mengecup pipi apple.mungkin jika ia berani,ia akan berteriak sekarang.

••••

"Apple?" Seseorang mengetuk pintu kamar milik apple.Dengan cepat apple menghilangkan air mata yang menetes di pipi nya dan menarik selimut sampai di mulut nya.

"oh kau sedang tidur rupanya.baiklah,aku ingin pergi bersama ariel,kau tak masalah kan?" Ujar luke,kakak nya.

Dengan berat hati,apple menangguk pelan.luke mengusap puncak kepala apple dengan lembut dan segera pergi dari kamar apple.

Lagi,lagi apple sendiri.ibu nya beberapa detik setelah apple keluar dari perut nya meninggal.sedangkan Ayah nya menjadi pemabuk saat kejadian itu,hal itu membuat ayah nya ke hilangkan kesadaran dan mempunyai anak lagi.Apple merelakan jika ia akan mempunyai adik lagi,namun ayah nya menolak mentah mentah entah mengapa.ia meninggalkan luke dan apple berdua,

Hanya mom dan luke yang apple cintai.namun di sisi nya mungkin mom nya sudah tidak ada.sedangkan luke,ia semakin dewasa dan memang seharus nya ia menghabiskan waktu bersama kekasih dan teman temannya.namun Apple sudah sangat bersyukur karena luke sangat mencintai apple juga.

Oh ia melupakan sesuatu.

Ia juga mencintai Harry.

Tidak sadar,apple kembali menangis."maaf kan aku Harry.aku tidak bisa menahan kesakitan ini,hidup Ku terlalu hancur."

Somebody ーh.sTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang