Chapter 4

38 2 0
                                    

Hana prov.

*klingklingLine*

##
Hya! Lee Hana kau dimana?
##

'Aish lagi-lagi dia.'

##
Aku ada didepan kampus. Wae?
##

##
Tunggu disana, aku akan menjemputmu
##

Tiba-tiba ada sebuah mobil yang berjalan ke arah-ku dan berhenti tepat didepan mataku. Jendela mobil itu pun terbuka dan didalamnya ada seorang laki-laki yang menggunakan kacamata hitam dan snapback. Tak lama kemudian laki-laki itu pun menyapaku, yap dia Chanyeol.

"Hya! Lee Hana palli!!!" Ucapnya sambil mengajakku masuk.

"Eo??" Akupun langsung spontan masuk kedalam mobilnya.

"Hya Yeol, sebenarnya kita ingin kemana? dan kenapa kau mengajakku?" Tanyaku sambil sedikit memiringkan badanku kearahnya.

"Hmmm... Kita akan ke.. Suatu tempat" katanya sambil tersenyum dan senyumannya itu sangat manis.

*degh*
Ah apa ini, kenapa disaat seperti ini jantungku berdegup kencang, omo, eottheokhae!!!.
...

Flower Building.

Tulisan itu yang sekarang terpampang didepan mataku, "Flower Building", aku sama sekali tidak tahu ini tempat apa, dan ini didaerah mana, ah ternyata aku benar-benar buta akan peta.

"Chaaa! Kita sudah sampai" kata Chanyeol sambil melepas sabuk pengamannya.

"Ini tempat apa?" Tanyaku sambil melepas sabuk pengaman juga.

"Kajja!!" Katanya, dan lagi-lagi ia mengabaikan pertanyaan-ku.

Sesampainnya didepan pintu aku mendengar suara yang begitu kencang, bass yang terdengar dan suara teriakan, terutama teriakan perempuan, dan ternyata didalam banyak sekali orang yang sedang menonton sesuatu diatas panggung, dan ternyata diatas panggung sedang ada Band yang sedang tampil.

"Kang Minhyuk!!!!!! Jung Yonghwa!!!!!!!"

"Woooo!!!!MINHYUK OPPA SARANGHAE!!! Yonghwa oppa saranghae!!!!!!!! Kang Minhyuk!!!!! Jung Yong Hwa!!!!!! Lee Jong Hyun!!!!!! Lee Jungshin!!!! Kya!!!!!!!!!!!!!!!"

Ahh rasanya gendang telingaku akan pecah saat itu juga.

"Woaghhh mereka hebat sekali" ucap Chanyeol saat melihat Band itu memainkan alatmusik dan menyanyikan lagu mereka.

"Yeol, kau suka Band?" Tanyaku bingung.

"Eo, aku sangat suka Band ini!" Katanya.

"Aku baru tau kau suka Band" jawabku.

...........

Saat Band itu mengakhiri lagunya semua orang bertepuk tangan dan tentu saja, para wanita-wanita berteriak. Aku pun ikut bertepuk tangan tapi tidak untuk berteriak.

Tiba-tiba Chanyeol menggandeng tanganku dan mengajakku kebelakang panggung. Ia pun memanggil salah seorang dari 4 orang yang sedang berjalan kearah sebuah ruangan.

"Hyung!...Yonghwa Hyung!" Katanya sambil melambaikan tangan kepada Yonghwa.

"Eo, Chanyeol!" Ucap Yonghwa sambil berbalik dari arah pertamanya menuju Chanyeol.

"Apa kabar hyung?!" Tanya Chanyeol sambil sedikit memeluk Yonghwa.

"Baik, kau apa kabar? dan ini siapa?" Tanyanya sambil menunjuk ke arah-ku. Spontan akupun langsung memperkenalkan diri.

"Anyeonghaseyo, aku Lee Hana" jawabku sambil sedikit membungkukkan badan, mengingat tadi Chanyeol memanggilnya dengan kata-kata *hyung* dan otomatis ia lebih tua dariku.

"Eohhh Lee Hana... Kau yeojachingunya Chanyeol?" Tanyanya kepadaku, dan langsung di sela oleh Chanyeol.

"Ah, anioo, dia 'sahabatku'." Jawabnya sambil merangkulku. Tiba-tiba saja dadaku terasa sesak, tapi aku tidak bisa mengekspresikannya saat itu. Aku hanya memasang muka biasa, yaa seperti biasa, karena aku tidak bisa mengekspresikan rasa sakit itu bagaimana.

"Ahh, yasudah ayo, masuk kedalam ruangan saja, kita bisa berbicara didalam, tidak enak disini" kata Yonghwa oppa sambil mengajak-ku dan Chanyeol kedalam ruangan yang bertuliskan 'CNBLUE'.

Sesampainnya didalam aku pun melihat 3 orang yang tadi diatas panggung, aku tidak tau siapa nama mereka, terkecuali Yonghwa oppa, itu juga karena Chanyeol memanggilnya.

"Anyeonghaseyo" ucap Chanyeol kepada 3 orang yang sedang duduk disebuah sofa merah yang panjang.

"Ah, ne, kau Chanyeol yang dibilang sama Yonghwa hyung ya?" Tanya seorang dari 3 orang yang duduk itu, ia lebih tinggi daripada yang lain dalam band itu.

"Ah yee, perkenalkan, aku Park Chanyeol" kata Chanyeol sambil membungkukkan badan.

"Ah ne, aku Jungshin, Lee Jungshin" kata orang yang tinggi itu, ternyata ia yang namanya Jungshin.

"Hai aku Lee Jonghyun" jawab salah satu pria yang lebih pendek dari Jungshin, dan kulitnya sangat putih, hampir menyerupai putihnya Vampire.

"Ah ne.." Kata Chanyeol.

Tapi ada satu orang yang tidak memperkenalkan dirinya, dan aku yakin yang satu itu pasti yang tadi namanya diteriaki paling keras kedua setelah Yonghwa oppa. Ia hanya sibuk memainkan handphone-nya saja.

"Ehmm...dan itu namanya Kang Minhyuk" kata Jungshin sambil menunjuk ke arah Minhyuk. Akhirnya Minhyuk pun baru memperkenalkan diri setelah dirinya ditunjuk oleh Jungshin.

"Hai, aku Kang Minhyuk" jawabnya dengan nada yang halus tapi terkesan dingin.

^^^^^^^^^^

Aku hanya memperhatikan mereka disamping Chanyeol tanpa berkutik sama sekali. Tiba-tiba saja Yonghwa oppa memperkenalkan ku didepan mereka bertiga.

"Kenalkan ini sahabatnya Chanyeol, Lee Hana" katanya sambil sedikit merangkul-ku dan itu sontak membuatku kaget.

"Ah ye, aku Lee Hana, senang bertemu kalian semua" jawab ku sambil sedikit menundukkan kepala.

"Ah ye, anyeonghaseo" jawab Jungshin, dan Jonghyun, tapi tidak dengan namja yang satu lagi, yang bernama Kang Minhyuk itu. Aku bingung dengan orang-orang yang meneriakinya tadi, bagaimana bisa mereka menyukai orang yang seperti itu. Memang ku akui, ia tampak keren sekali saat memainkan drumnya saat diatas panggung tadi, tapi sifatnya terkesan dingin, dan tidak ada hangat-hangatnya sama sekali.

Author prov.

±2jam mereka mengobrol bersama. Akhirnya Hana dan Chanyeol pun berpamitan karena waktu sudah menunjukkan pukul 8 malam. Mereka berdua masuk ke dalam mobil.

Chanyeol prov.

Akhirnya aku dan Hana pun berpamitan, karena waktu sudah cukup malam. Tempat ini memang agak jauh dari lingkungan rumah Hana dan rumah ku. Aku dan Hana memang tidak satu tempat tinggal tapi aku tau tempat tinggalnya. Akupun mengantarkannya pulang ke kostnya. Tiba-tiba ia bertanya kepadaku.

"Yeol, kau kenal dengan Yonghwa oppa?"

"Eoo.. Dia yang mengajariku bermain alat musik, bernyanyi, ngerap dan sebagainya" jawabku.

"Aah... Pantas saja kau sudah terlihat amat akrab dengannya" jawabnya sambil mengalihkan pandangannya ke arah jendela.

Sesampainnya didepan kost, ia pun turun dari mobilDan akupun menurunkan kaca jendela mobilku.

"Terima kasih untuk hari ini" kataku sambil melambaikan tangan kepadanya.

"Eoo... Jalja!!" Katanya sambil melambaikan tangannya kepadaku.

*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*^*

Anyeonghaseyooo....
Ehehe mian author baru update... Gara-gara seminggu off dan pada akhirnya author pun hanya bisa menunggu kiriman pulsa dari appa...

Please comment yahhh....
Gomawo 고마워!!!!!!

Winter in SeoulTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang