Tsukishima kei (Believe)

797 49 6
                                    

Warning : OOC, Typo and etc

Author POV
Seorang gadis berlarian di lorong gedung sekolah yang di kenal dengan nama "Karasuno" melewati murid-murid yang berlalu lalang. Wajahnya menggambarkan bahwa saat ini dia sedang terburu-buru. Saking terburu-burunya dia sampai menabrak seseorang di depannya.

"Apakah kau buta? Padahal aku sebesar ini," ejek orang merasa tidak terima ditabrak oleh gadis itu.

Gadis itu menoleh ke arah sumber suara dan entah kenapa matanya langsung berbinar saat melihat sosok laki-laki jangkung berkacamata itu.

"Tsukki!! Yama-chan!!" Katanya ceria tak menghiraukan perkataan laki-laki itu tadi.

Laki-laki yang berkacamata itu hanya menatap datar sosok gadis itu sedangkan pria dengan rambut hijaunya melambai ke arah gadis itu

"Dia lagi," gumam laki-laki itu dengan rasa jengkel.

"Namaku Tsukishima dan tolong jangan sok akrab denganku," kata laki-laki yang bernama Tsukishima itu dengan perkataan yang cukup tajam.

"Tsukki menggemaskan seperti biasanya ya." bukannya kesal gadis itu malah sangat kegirangan.

"Kurasa dia benar-benar bodoh," gumam Tsukishima pelan tapi masih bisa di dengar oleh laki-laki di sampingnya.

Laki-laki berjambul itu hanya tertawa kecil melihat mereka berdua.

"Yama-chan, jahat! Kau mentertawakanku," kata gadis itu dengan nada manja sambil mengembingkan pipinya.

"Menjijikan," kata Tsukishima risih dengan kelakuan gadis itu.

"Tsuki, kau tidak boleh begitu," kata laki-laki itu kepada Tsukishima.

"Maaf ya [name]-chan karena menertawakanmu," lanjut laki-laki itu kini berbicara kepada gadis itu.

"Apa kalian sedang berakting? Kalian lucu," kata Tsukishima dan berlalu meninggalkan mereka berdua.

Dengan sigapnya [Name] menahan tangan Tsukishima agar tidak pergi dari tempat itu.

"Kenapa?" Kata Tsukishima datar tanpa melihat kearah [Name].

"Ayo kita kencan hari ini," ajak [name] to the point.

Tsukishima hanya terdiam namun Yamaguchi terlihat heboh karena ajakan [name] yang terkesan nekat itu.

"Tidak,"

"Ayolah,"

"Tidak"

"Sekali ini saja,"

"Aku bilang tidak ya tidak," kesal Tsukishima dengan sedikit gertakan dan melepas genggaman [name] dari pergelangan tangannya dan berjalan menjauh.

"Aku akan menunggumu sepulang sekolah di Taman belakang sekolah," kata [name] dengan rasa optimis.

"Terserah," kata Tsukishima tidak peduli.

"Tsukki, tunggu aku. See ya [Name]-chan!" kata Yamaguchi ramah sambil berlari ke arah Tsukishima.

[Name] menatap kepergian dua laki-laki itu dengan tatapan nanar.

[Name] POV

Aku menatap punggung mereka yang menjauh. Tak tahu mengapa, dadaku terasa sesak dan rasanya ingin menangis tapi berpikir ini ada di depan umum aku mengurung niatku itu.

"Aku berharap dia datang," gumamku karena aku tahu itu hanya isapan jempol belaka.

Aku berjalan menuju kelasku dengan lesu. Mengingat kejadian tadi sangat menjelaskan bahwa Tsukishima tidak membuka pintu hatinya untukku.

Haikyuu! X You Fanfiction [SLOW UPDATE]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang