Mafia And FBI

part 5

Tok tok tok

" masuk"

"Hmmmm...telat 15 detik, kalian tahukan harus ngapain"

"Alamak jang vin, apa ku kata pasti kena hukuman sama si bodut ini" bisik poltak

"Bener tak ini semua gara gara si ikoh kita kena imbas" sahut vino

"Ehmmm...sudah kalian berdiskusinya" tegur halus pak bondan

"Kalo kalian sudah berdiskusinya cepat laksanakan hukuman yang biasanya saya berikan" ujarnya

"Siap ndan" ucap mereka

Merekapun melakukan hukuman yang telah diberikan pak bondan untuk mereka bertiga.biasalah hukuman yang memang sudah tertera dalam peraturannya pak bondan bagi yang telat harus menjalankan hukumam tersebut.

"Sudah ndan" jawab mereka

"Ok kalo gitu sekarang kalian boleh duduk" ujarnya

"Akhirnya duduk juga aku" ucap poltak

"Kalian tahu kenapa kalian semua saya panggil kemari?" tanyanya

"Siap ndan tidak tahu" jawab serentak

"Kalian saya panggil kemari dengan tujuan ingin menanyakan bahwa apa kalian sudah menyelidiki mafia itu akan bertransaksi dimana" ucapnya

"Kami baru ingin melaksanakan tugasnya ndan, kami ingin mencari dimana dia akan melakukan transaksi tersebut" ucap ikoh

"Hmmm...ada beberapa lokasi yang sudah kami incar dalam penyelidikan ini ndan" lanjut vino

"Deskripsikan!" Serunya

"Tempatnya itu macam sepi dan sudah tak terpakai lagi, macam gedung tua, rumah yang terbengkalai dan mungkin pelabuhan yang ada diujung kotak ndan" jawab poltak

"Hmmm...tempat yang kalian sebutkan memungkinkan.kira kira presentasenya itu 30,20 dan 50 % dan kemungkinan terbesar itu dipelabuhan" timpal pak bondan

"Baik pak kalo gitu kami akan melaksanakan tugas itu sekarang dan..."

Belum selesai si ikoh melanjutkan bicaranya terdengar suara pecahan kaca dari ruang latihan.

Prangggggggggggg

"Suara apa itu" ujar pak bondan

"Itu suara pecahan kaca ndan" timpal vino

"Eh itu suara macam dari ruang latihan saja" tambah poltak

"Iya benar itu suara dari arah ruang latihan, sepertinya ulah gerombolan penjahat ternama yang suka bikin onar dimarkas kita, sebaiknya kuta kesana sekarang" ucapnya berlalu

Lalu sesampainya mereka beserta pak bondan diruang latihan.

"Wey maksud lu apaan ngancurin ruangan latihan kita" ucapnya vino marah

"Gua kesini cuma punya maksud baik sama lu lu semua" jawabnya

"Kalo maksud lu baik kenapa lu ngelakuin ini, gk mesti kaya gitu kan"
Timpal ikoh

"Udahlah gk usah banyak ngomong baca aja apa yang udah gua kasih ke lu" ucapnya segera berlalu

Kemudian boy dan anggota lainnya pergi dari tempat itu

"apa yang barusan dia kirim?" Tanya pak bonda

"Kertas ndan" ucap ikoh

"Kalo gitu bacakan apa isi dari kertas itu" suruhnya

"Baik ndan " jawab ikoh

Kemudian surat itu dibuka dan dibaca oleh ikoh

"Gua tau lu semua pasti pengen tahu dimana tempat transaksi yang dilakukan mafia KAD. Tempat transaksi itu dilakukan di pelabuhan yang berada diujung kota dan akan dilaksanakan besok. Gue berharap kali ini informasi yang gue kasih bisa bantu lu dan bisa bantu gue.
Thank's ".

"Sial gue keduluan sama dia " ucapnya

Kemudian setelah surat itu dibacakan lalu para agenpun bersiap siap membuat strategi yang akan dilakukannya besok untuk menggagalkan transaksi itu dan sekaligus menangkap salah satu anggota dari mereka.