Bathroom

30.9K 74 0
                                    

Makin hari, makin besar pula rahimku, Seperti biasa, aku ke sekolah untuk menerima materi yang akan dijelaskan oleh guru, guru pun heran dan bertanya tentang perutku "Mengapa kamu tiba tiba gemuk seperti ini Eli?" tanyanya. "Mungkin akhir akhir ini aku sering makan" jawabku. Aku sudah tidak tahan lagi, lama kelamaan tidak bisa disembunyikan lagi. Aku pun segera menuju ke kamar mandi yang ada disekolah, segera aku mencari cara untuk menggugurkan kandunganku. Lama kelamaan perutku mengeluarkan darah, mengalir ke kakiku, tidaakk darah dimana mana!apa yang harus kuperbuat?. Dengan pikiran pendek aku pun langsung memakan calon bayi tersebut. Mulutku penuh dengan darah. Untunglah kran kamar mandi dapat menyala, segera kubersihkan darah di kamar mandi dengan air kran. Untunglah tidak ada orang atau penjaga diluar sana. Segera aku pergi dengan perlahan dari sekolah karena bajuku berlumuran oleh darah. Sesampainya dirumah, aku langsung membersihkan tubuhku di kamar mandi rumahku. Setelah itu, aku langsung menuju kamarku dan memeriksa HPku.Ternyata, ada pesan masuk dari David sejam lalu. "Aku tau kau ingin menggugurkan kandunganmu, kau mau pergi denganku? Kalau tidak, kau akan tau yang akan kuperbuat kepadamu" katanya. Apa yang harus kulakukan? Aku tidak punya pilihan lain, aku pun menerima tawaran tersebut. Akan dibawa kemana aku ini? Ah masa bodo, semoga dia tidak macam macam denganku lagi

KeperawanankuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang