chapter 2

131 16 0
                                    

Rama pov

Wanita itu lucu juga kalo lagi marah,apalagi bibirnya, minta dicium haha kok jadi omes gini ya?selama ini aku bertemu dengan wanita tidak pernah merasakan hal segila ini,sesenang ini dan jatungku kenapa tadi?rasa-rasanya habis lari marathon ah masa iya aku suka sama dia?gamungkin!tp wajahnya terus2an menghantuiku . Arghh okey aku mulai suka padanya dan sepertinya aku jatuh cinta padamu sam, akan aku pastikan kita akan bertemu lagi Sam.

"Ram kemari nak makan malam sudah siap" panggil wanita separuh baya.

Suara itu buat aku tersadar dari lamunan,wanita paruh baya yap siapa lagi kalo bukan bundaku,dia berumur 38 masih terbilang muda bukan?belum berkepala empat sudah mempunyai anak sebesar diriku. Aku pun bergegas turun kebawah disana sudah ada papa yg menungguku juga.

"Kemari nak,duduklah kita makan bersama-sama" ucap bunda.

akupun menjawab "Baik bun"

"Ini nasi dan lauknya" ucap bunda.

"Ayolah bun aku ini sudah besar bukan anak kecil lagi, aku bisa mengambil makananku sendiri" jawab aku dengan dgn nada kesal.

Begini lah bundaku terlalu memanjakan anak tunggalnya,siapa lagi kalo bkn aku,aku sangat tidak suka ini!aku tidak mau dicap anak manja nantinya.

"Baiklah ini terakhir kalinyaa bunda hanya tidak menyangka anak bunda sudah sebesar ini sekarang,bunda sudah terbiasa melayanimu sampai bunda lupa kalo anakku ini bukan anak bayi lagi,maafkan bunda" jawab bunda agak bersedih.

"Bunda lihat aku,aku bisa mengurus diriku sendiri aku sudah besar bunda tidak perlu khawatir" ucapku sebenarnya aku tak tega melihat bunda bersedih,tp aku tidak mau menjadi anak manja.

"Hei sudah sudah,jgn terlalu dipermasalahkan,lagian kan bunda hanya mengambilkan nasi dan lauknya untukmu bkn memandikanmu kan?ayo makan nanti keburu dingin makanannya kan tidak enak." Ucap papa

"Baik pa" jawab aku singkat

"Kau kenapa senyum2 sendiri?"tanya papa

"A..anu tidak pa tidak ada apa2" jawabku kikuk.

"Aku tau kau berbohong lihat jari telunjuk dan jari tengahmu" ucap papa meledek.

Hfff..inilah kelemahanku kalau aku berbohong jari telunjuk dan jari tengahku membentuk silang.

"Baiklah aku akan bercerita"mengendus pasrah. "Aku td bertemu dengan seorang wanita dia cantik sangat cantik tp sayang dia judes jg tomboy-_- " ucapku.

"Ohyaa?siapa namanya?sepertinya kau menyukainya" jawab papa.

"Wanita itu namanya Sam" ucapku semangat.

"Oh Sammy Ashley Ann anaknya mrs. Ashley?" Jawabnya santai sambil melahap makanannya.

" papa kenal?sejak kapan?kok tidak pernah memberi tahuku?" Ucapku kaget.

"Sudah kuduga kau menyukainya,mamahnya dulu teman smp papa" jawabnya.

"Jika kau menyukainya kejarlah perjuangkan dan jangan pernah menyakitinya,makan malam selesai kembalilah kekamarmu dan tidurlah bukankah besok hari pertamamu masuk kuliah?" Tanyanya.

Astaga aku lupa*reflek sambil menepak jidat* "baik bun aku tidur dulu ya selamat malam bun,pah" ucapku.

"Selamat malam nak"jawab papa dan bunda berbarengan.


November 2016

Struggle Of LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang