Empat

2 0 0
                                    

"Haloo" ujar sofva tiba tiba dan baru muncul sedangkan reya dan nadil sudah dari tadi.

"Hai" balas nadil disela-sela perbincangannya dengan rey. Ya reya cuman menaik turunkan alisnya saja. Ya begitulah kelakuannya.

"Lagi ngomongin apa kalian?" Tanyanya.

"Eskul sof lu ikut apa?"

"Paskiblah tau sendiri rey gua dari smp apaan eskulnya" jawabnya santai. Reya dan sofva kebetulan waktu smpnya mereka sama tapi ya ga kenal nama cuman tau muka doang.

"Oiya ya haha dasar anak paskib sama kaya mantannya ya hahaha" ujar reya sambil bercanda. Dan mantan sofva juga kebetulan teman satu kelasnya saat dia kelas 8 walaupun ga deket dan dulu reya kuper banget tapi taulah gosip gosip sekolah hahaha.

"Hahaha sialan lu"
"Kalau kalian mau apa?"

"Maunya kamu" candaan santai nadil

"Caelah geli dil"

"Hahaha dasar nadil aja geli sendiri"

"Gua sih mau basket biar tinggi gitu" ujar reya dengan nada sedih.

"Ciye ciye mau jadi abas lu bisa?" Ledek sofva.

"Kalau drible doang mah bisalah tapi yang laen mah kaga, kan bisa sambil belajar"

"Bener bener, kalau nadil sih kayanya pramuka"

"Ci..."
"Jangan ciyein rey" memotong ucapan reya.

"Hahaha iya iya maaf nayang"

"hoi" ujar denis sambil menaik turunkan alisnya ya itu salah satu kebiasaan yang baru kita tau rada pea emang.

Dan hanya dibalas dengan menaik turunkan alisnya.

''Gimana nih bikin arisan, jadi?"

"Ayo aja gue mah den"

"Jadi in atuh rey"

"Iya siap gampang "

"Okedeh percayalah gue sama lu"

"Ciye ciye saling percaya" timpal sofva.

Reya mendengar itu hanya memutarkan bola matanya, bete. Sedangkan dennis hanya cengengesan.

"Iya atuh" ucap dennis dengan sok bangga, bercanda ceritanya dia.

"Iya ajalah biar cepet" pasrah

Mereka mendiskusikan arisan itu siapa aja, berapa per harinya dan masih banyak lagi hal hal yang berhubungan dengan arisan.

Bella yang mendengar rencana mereka langsung berseru.

"Eh kalian ngajak ngajak kali" ujarnya.

"Gue mah terserah dennis kan dia yang ngadain"

"Jih kok gue sih rey inikan bukan ide gue aja"

"Ya terserah gue mah"

"Yaudah bella ikutan ya rey" ujarnya dengan paksa

Diantara nadil, sofva, harris, dennis dan adit ada yang geram karena sikap pemaksa bella tapi tidak ada yang menyadari hal itu.

Dan akhirnya dengan terpaksa hampir 20 orang ikutan arisan yang reya dan kawan-kawan buat.

"Yang megang siapa nih" ujar zizah.

"Siapa aja gua mah dah" .

"Iya gua juga sama kaya si arum".

"Gimana kalau si reya aja".

"Asal aja bacot lu yan" .

"Yaudah sih gapapa rey".

True Friend[Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang