Ainun tidak memakai hijab ,jadi ia terus saja bertanya padaku tentang Hijab.
"Ohiya Elisha gue lupa, lo kan pengusaha Jilbab Syafirah"
"Iya Ainun , lo mau mencoba memakai hijab??"
Aku punya ide lagi untuk mengajak Ainun berhijab, karena berhijab itu Indah.
"gue mau banget sha.. tapi aku pun gapunya jilbab biar satupun"ucap Ainun dan wajahnya yang cemberut.
"Ainun gue bisa kasih lo Jilbab gur ,lo bisa memakainya kapan saja lo mau Ainun.."
"Mmm.. gue jadi malu , tiap apa apa pasti lo yang bantu"
"untuk apa lo malu? bagi gue itu tidak jadi masalah"
"sekali lagi Terima Kasih Banyak Elisha lo selalu membantu gue dalam masalah masalah"
"Sama sama Ainun"
Dimasjid Azan Untuk Sholat sudah berbunyi dan aku mengajak Ainun untuk Sholat berjamaah dengan Ayah,Ibu,dan Adikku Zahra.
"Ainun mari kita sholat berjamaah dengan Ayah,Ibu dan Zahra Adikku"
"Yasudah , gue ambil air wudhu deluan ya Elisha"
"Baiklah,Kerudung Sholat ku ada diLemari Yang satu ya silahkan kau ambil yang mana kau pilih"
"Okee"Ainun bergegas pergi mengambil air wudhu
setelah kami Selesai Sholat Berjamaah kami Makan Malam bersama keluargaku dan Ainun.
"Elisha, Nak Ainun.. ayoo kita makan malam bersama" teriak bundaku selesai masak.
"Baik bunda"Ucapku teriak pelan.
Kami berdua pun lekas ke meja makan untuk makan malam bersama.
