Chap 5

53 7 0
                                    


Ku lihat Baekhyun di hadapanku. Dia melihat kearah kami kemudian berjalan menuju ke arah kami



"Yaa.. Baekhyun-Ah" aku berbicara kepadanya namun ia tidak memperdulikanku dan terus berjalan melewatiku, bahkan ia tidak melihat wajahku



Aku memutar balikkan badanku, ku lihat dia tidak menoleh ke arahku



"Boyaaa? Apa dia marah padaku karena aku menendang kakinya kemarin?" Batinku



"Bukankah itu Baekhyun?"



"Ooo..."



"Hmmm.. kajja"



"Oo.. sunbae-nim"



Kami kembali melanjutkan perjalanan kami dan kemudian sampai di rumahku



"Gomawo sunbae-nim"



"Nee.. aku pulang"



"Ooo.."



Aku melihat sunbae perlahan pergi dari hadapanku



Aku terus berpikir kenapa Baekhyun bertingkah seperti itu terhadapku, membuatku merasa tidak tenang dan tidak bisa tidur



Pagi itu aku pergi ke sekolah



Aku masuk ke kelasku



Baekhyun berjalan menuju ke arahku



"Baekhyun-ah" ujarku



Tanpa melihatku Baekhyun hanya melewatiku



"Ada apa dengannya? Kenapa dia terus mengabaikanku? Apa dia benar-benar marah padaku?" Batinku



Aku benar-benar dibuat kebingungan saat ini. Tak biasanya Baekhyun mengabaikanku



Aku menghela nafas panjang dan kemudian menundukkan kepalaku di atas meja



Seusai sekolah, seperti biasa aku pergi ke tempat latihan



Betapa senangnya aku ketika ku lihat ada Baekhyun di ruang latihan



Aku berjalan menuju ke arah Baekhyun, namun lagi-lagi Baekhyun mengabaikanku



Aku benar-benar bingung saat ini



Kami mulai latihan



"Kita akan mengadakan pertunjukkan minggu ini. Mulai sekarang kita akan berlatih dengan sungguh-sunguh. Kali ini tema kita Snow White"



Aku ditunjuk sebagai pemeran pertama



"Baiklah kita sudah tentukan pemeran utama wanita, dan sekarang aku akan sebutkan siapa yang akan menjadi pemeran utama laki-lakinya. Yang berperan sebagai pangeran ialah Byun Baekhyun"



Aku sangat terkejut mendengar hal itu


"Boyaaa? Eottokhae? Kenapa harus Baekhyun?" Batinku



Kami mulai berlatih scene dimana Snow White pingsan setelah memakan sebuah apel beracun dan kemudian diletakkan di dalam sebuah peti kaca



Aku berbaring didalam peti kaca tersebut



Aku berpura-pura pingsan



Baekhyun datang mendekat ke arahku



"Oh.. you're so beautiful, i wanna kiss you" ucap Baekhyun sambil menarik badanku dari dalam peti kaca dan kemudian merangkulku di pelukkannya



Nafas Baekhyun terasa sangat dekat dengan wajahku



Aku merasa gugup sekarang, aku mulai meneguk air ludahku. Jantungku berdegup sangat kencang



"Ada apa dengan diriku? Kenapa aku seperti ini? Sadarkan dirimu. Dia itu Byun Baekhyun. Baekhyun yang sangat menyebalkan. Baekhyun yang sangat kau benci" ujarku berbicara kepada diriku sendiri didalam hatiku



"CUT"



"Okee.. bagus. Kita selesai hari ini"



Baekhyun langsung melepaskan tubuhku dari pelukannya



Akhirnya aku bisa bernafas sekarang. Ku buka kedua mataku. Ku lihat Baekhyun pergi meninggalkanku



Ku letakkan tanganku ke dadaku, merasakan detak jantungku yang berdegup sangat cepat



"Ada apa denganku? Kenapa jantungku berdegup sangat cepat?" Batinku



Aku bergegas pulang, aku berjalan keluar ruangan latihan



Sunbae berjalan ke arahku dan mengajakku pulang bersama



Aku merasa sangat senang bisa pulang bersama sunbae yang sangat aku sukai. Aku tersenyum sambil melihat ke arah sunbaeku



Aku menolehkan kepalaku ke arah belakang



Ku lihat Baekhyun melihat ke arahku dengan tatapan yang sangat serius



"Kajja.."



Aku menoleh kembali ke arah sunbaeku



"Oo...ooo..."



Kami berjalan menuju halte bus



Tiba-tiba ku hentikan langkahku



"Waee?"



Aku melihat ke arah sunbaeku



"Sunbae-nim kau boleh pulang duluan. Aku ada urusan mendadak. Maaf" ujarku sambil bergegas kembali berjalan ke tempat latihanku



Perlahan aku melangkah dengan sangat cepat dan kemudian aku berlari dengan kencang



Ku buka pintu ruangan latihan ku, ku lihat Baekhyun masih berada didalam ruangan



Dengan nafas terengah-engah aku berjalan menuju Baekhyun



Baekhyun terkejut melihat kedatanganku



"Yaa.. Byun Baekhyun" ujarku



Baekhyun kembali ingin menghindariku. Ia berjalan melewatiku



Ku pegang tangannya dan seketika membuatnya menghentikan langkahnya



"Kenapa kau seperti ini? Kenapa kau terus mengabaikanku?"



Tanpa membalikkan tubuhnya ke arahku, Baekhyun hanya diam tanpa menjawab pertanyaanku



"Yaa.. kenapa kau tidak menjawab pertanyaanku?"



Baekhyun tetap diam tanpa suara



"Maaf, jika aku melakukan kesalahan terhadapmu" ujarku



Baekhyun mulai membalikkan tubuhnya ke arahku



"Maaf.. Tapi sepertinya kita tidak bisa berteman lagi" ujar Baekhyun dengan wajah yang sangat serius dan kemudian melepaskan genggamanku dari tangannya



Baekhyun peralahan melangkah pergi meninggalkan ku


Snow WhiteTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang