7

2.1K 199 0
                                    

"Maafkan aku." Desisnya.

Suara baritone ini... aku mengenali siapa pemilik suara ini. Suara ini milik Sehun. Tanpa sadar, air mata mengalir dari kelopak mataku. Jantungku yang semula sudah berdetak normal, kini kembali berdebar.

"Maafkan aku." ulang suara itu lagi seraya mempererat pelukannya padaku.

"Sehun..." lirihku.

"Maafkan aku telah membohongi perasaanku. Sebenarnya, aku juga menyukaimu. Tidak, bahkan aku mencintaimu." Ungkapnya dengan suara sedikit serak, namun terdengar begitu jelas di telingaku.

"Aku mencintaimu jauh sebelum kau menjadi dirimu yang seperti saat ini. Namun saat itu, aku tidak bisa menerima kenyataan bahwa aku menyukai seseorang sepertimu. Hingga pada akhirnya kau berubah menjadi seperti dirimu yang sekarang, yang saat ini peluk. Rasa itu semakin nyata, semakin jelas ku rasa. Namun aku tidak berani mengatakannya. Aku juga tidak berani mendekatimu. Bahkan untuk menatapmu aku tidak berani. Aku tidak bisa mengendalikan diriku." Lanjutnya.

Aku terenyuh. Ya Tuhan... apa aku sedang bermimpi? Atau ini hanya ilusiku saja?

"Sehun, apa aku sedang bermimpi?" tanyaku pelan.

Sehun melepaskan pelukannya, tapi kedua tangannya memegang bahuku. "Tidak, ini nyata." tegasnya seraya menatapku.

"Perjuanganmu selama ini tidak sia-sia. Cintamu tidak bertepuk sebelah tangan. Dan... harus ku katakan bahwa aku juga mencintaimu. Maukah kau menerima cintaku?"

Ya Tuhan... aku tidak salah dengar kan? Yang aku dengar saat ini benar kan kalau seseorang yang ku nanti dan kuharapkan selama ini sedang mengatakan pernyataan cinta padaku?

Aku tersenyum. "Tidak ada alasan untuk tidak menerima cintamu, Oh Sehun. Karna inilah yang ku tunggu sejak lama. Sejak aku menyadari perasaanku, kalau aku menyukaimu. Tidak, bahkan seiring berjalannya waktu aku justru mencintaimu." Ucapku jujur.

Sehun tersenyum.

Untuk pertama kalinya aku melihatnya tersenyum padaku, untukku. Dan untuk pertama kalinya aku melihat senyum itu dengan jarak yang dekat, aku melihat wajahnya dengan jarak yang begitu dekat.

"Tapi..."


Love Struggle [Oh Sehun Fanfic]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang