percayalah(part2)

1K 57 5
                                    

Kota paris sangat indah malam ini butiran butiran putih yang turun menambah keindahannya. Akh musim salju telah tiba.
Billy sedang sibuk mengerjakan pekerjaan kantornya. Waktu sudah menunjukkan jam 12 malam dan billy masih tetap mengerjakan tugas kantornya. Tanpa ia sadari sosok lelaki separuh baya menghampirinya.

"Ini sudah larut malam billy. Kau harus menjaga kesehatanmu" ucap David menasihati anaknya
"Aku harus menyelesaikan urusan ini secepat mungkin ayah. Aku harus memenangkan tender itu" jawab billy
"Ibumu khawatir,kau masih sakit demammu belum turun. Kenapa kau bekerja sekeras itu" ucap david
"Aku ingin cepat meraih impianku ayah" jawab billy gamblang

Ayahnya hanya bisa menggeleng mendengar jawaban billy.Akan ada saja jawaban yang membuat ayahnya hanya bisa menggelengkan kepala. David menatap anaknya tenang ia tersenyum bahagia. Billy nya sekarang berubah jadi lelaki bertanggung jawab dan pekerja keras sejak mengenal gadis cantik dan manis seperti icha. Billy yang dulu hanyalah seorang lelaki yang hanya bisa menghambur-hamburkan uangnya seketika berubah drastis ketika bertemu dengan gadis itu. Setelah billy membawa icha kerumah dan memperkenalkannya pada keluarga billy. Ayahnya tau apa yang membuat anaknya berubah.

"Jangan tidur larut malam billy. Jaga kesehatanmu. Jangan lupa mengabari kekasih tercintamu" ucap david menggoda billy
Billy hanya tersenyum mendengar perkataan ayahnya. Sudah seminggu billy meninggalkan hp nya didalam kamar tepatnya ia menyimpannya didalam laci. Sejak beberapa hari yang lalu ia sakit dan ia belum mengabari icha.
Billy meninggalkan ruang kerjanya ia berjalan memasuki kamarnya,membuka laci dan mengambil hpnya.
Billy mulai menekan hpnya. Ia tersenyum, menatap layar hp nya hampir 20 called missing dari icha,50 pesan dari icha,dan olive. Billy menatap lekat layar hpnya. Jika olive sudah beberapa kali menelponnya dan tidak diangkat berarti icha mengatakan senjata jitunya 'aku merindukanmu ka olive' dan itu artinya billy tidak mengabarinya beberapa hari dan pastinya olive akan mengomelinya sampai telinganya panas.
Billy mulai membuka pesan icha
"Billy selamat pagi"
"Billy jangan lupa makan"
"Billy aku merindukanmu"
"Apa kau tidak merindukanku"
Billy membaca pesan dari icha dan ia tau beberapa pesan dari icha pasti akan berisi
"Billy kau sudah beberapa hari tidak membalas pesanku"
"Billy aku kesal denganmu"
"Billy aku benci sumpah"
Dan itu pesan terakhir yang icha kirim. Dan billy sudah terbiasa dengan itu. Ichanya memang akan selalu begitu jika sudah marah dan kesal padanya. Billy mulai mengetik sebuah pesan untuk kekasihnya itu
"Aku mencintaimu"
Setelah itu billy tertidur dengan ponsel yang masih digenggamnya.

Pagi ini icha bangun kesiangan,ia buru-buru mandi dan bersiap-siap ke kampus. Ia pamit buru-buru hingga melupakan hpnya di kamar.

Setelah selesai kuliah. Ia memutuskan untuk langsung pulang kerumah. Icha sedang tidak enak badan,hampir beberapa hari ini ia susah tidur dan memilih untuk menunggu billy membalas pesannya. Tetapi akhirnya malam tadi ia bisa tidur dengan nyenyak.
Icha merebahkan tubuhnya diatas kasur. Ia meraih hp yang sedari malam tadi tergeletak di atas meja. Ia mulai memencet hpnya. Senyumnya mengembang,tawanya membuat hatinya lebih baik. Hanya karna satu kalimat itu icha merasa bahagia. Tapi icha tidak membalas pesan billy. Ia akan tetap marah pada billy karna tiap kali lelaki itu selalu saja menghilang tidak ada kabar.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 23, 2015 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Cerpen Icha BillyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang