Kenangan.
Kenangan buruk itu kembali lagi berbaris diotaku dan berlomba untuk diputar ulang.
Saat lelaki itu mencaci maki ku.
Saat lelaki itu yang membuat ku dipandang kotor oleh seluruh tetanggaku.
Saat lelaki itu membuat eyangku akhirnya meninggal.
Lelaki itu yang membuat ku hidup menjadi sebatang kara. Dia yang menyebabkan aku harus pindah dari lingkungan tempat tinggal ku yang lama.
Aku membencinya sangat membencinya.
"Len.. Lena bangun" Suara yang bagaikan malaikat itu membangunkanku. Mengapa malaikat? Karena ia lah yang membangunkan ku dari mimpi buruk ku selama ini.
"Eh.. Nggi" aku pun merasa tak enak dengan Anggi karena telah membangunkannya. Malam kemarin aku tidur bersama Anggi dikamarnya, karena Rome masih kami titipkan dirumah tante Hani.
"Mending lo cuci muka, terus mandi sana. Gue jg mau mandi biar langsung jemput rome kita" aku pun setuju dan mengangguk saja kepadanya.
Selesai sarapan bersama anggi, aku dan dia pun langsung bergegas menuju rumah tante hani untuk menjemput my little prince,Rome.
"Eh kok udah dateng aja sih? Masih pagi loh ini. Tante kira malem ambilnya atau gak besok-besok juga gapapa kok romeo diambilnya len" ujar tante Hani dengan semangat menyambut kami dan mempersilakan kami masuk ke dalam.
"Ehehe gak lah tan.. Lena kan kangen sama rome. Mulai besok kan rome juga titip disini tan.. Boleh kan tan?" Ceplos Anggi, sesungguhnya sih aku merasa tidak enak sama tante Hani karena takut merepotkan.
"Boleh.. Sangat boleh. Tante kan kesepian dirumah berdua sama om Roy doang. Om Roy juga kerja kan kalo pagi terus pulangnya malem. Kalo ada rome kan tante jadi punya mainan, kalo bisa rome jadi anak tante aja deh hehe" aku pun tersenyum mendengar kata tante Hani. Lihat kan, Rome begitu menggemaskan. Banyak sekali yang menginginkan Rome menjadi anaknya, tetapi lelaki itu... Dia malah membuangku dan Rome.
"Ada apa sih mah.. Eh sudah dateng aja? Kenapa gak nanti malam saja. Om kan masih main sama si jagoan kecil. Iya kan rom?" Itu suara om Roy yang baru turun dari atas bersama Rome digendongannya.
Rome sangat bahagia kalau bertemu om Roy, karena dia bisa mendapatkan sosok seorang ayah yang dapat mengajarinya banyak hal. Terkadang aku merasa sedih, karna Rome tak mendapatkan perhatian yang cukup. Ya walaupun perhatian dari ku sudah overload sih tapi tak ada sosok lelaki yang memperhatikannya, kan rasanya bagaikan makanan tanpa bumbu penyedap.
"Bundaaaa" teriak Rome datang menghampiriku.
"Kangen bunda" ujarnya sambil mengenduskan hidungnya dileherku. Uh lucu sekali anakku ini.
"Iya sayang bunda juga kangen kamu" jawabku sembari menciuminya.
Setelah sekian lama berbincang-bincang dengan tante hani dan suaminya, aku, Anggi dan Rome pun segera pulang ke Apartemen karena besok Rome akan dititipkan kembali dirumah tante Hani dan aku pergi bekerja di kantor baru ku.
Sepanjang perjalanan aku memperhatikan wajah anak tercintaku, Rome.
Wajah ini wajah yang sangat ku kenal dulu, wajah yang baru saja ku temui lagi. Wajah yang membangkitkan kembali kenangan buruk itu. Namun aku tak akan menyalahkan atau membenci anakku ini walaupun wajahnya sangat mirip dengan pria itu. Bahkan aku sangat mencintai anakku ini. Tak terasa sepanjang aku melamun ternyata kami sudah sampai di apartemen dan Rome sudah tertidur dipelukan ku.
———
Maaf banget gays, sebagian cerita aku hapus dengan berat hati😣Tapi tenang, kalian masih bisa baca dan pindah lapak ke dreame aku yaa😘
Ohiya di Dreame cerita Past And Future juga udah aku revisi yaa lebih rapih😘
Yukkk tinggal download aplikasi dreame atau innovel di hape kalian dan seacrh cerita aku nanti aku kasih link ceritanya ya, jangan lupa follow aku yaaa🙏🏼🙏🏼🙏🏼
Dan masih FREE loh!!!!!
Link:
https://m.dreame.com/novel/yx6FHXJjMDe/cJCKQM0m2g==.htmlNote : kalau susah searchnya karena aku newbie di Dreame, dan copy linknya juga susah kalian bisa buka profile aku, ada tautan linknya di profile aku tinggal kalian klik. Okeee?Jangan lupa follow aku yaaaa semuanya, terimakasih banyak🙏🏼

KAMU SEDANG MEMBACA
Past and Future
Romance#1 dalam Future (16/12/18) #1 dalam Past (15/7/20) *** CERITA LENGKAP ADA DI DREAME (BISA KLIK LINK DI BIO) *** Alena+Marco=Romeo. Tentang kisah masa lalu yang akan menjadi masa depan. Dengan permasalahan keluarga yang sederhana dan tidak begitu ban...