Once again

1.

Pagi ini pengambilan raport sekolah gue, yaaa deg degan si iya. cuma udah tau kok hasilnya pasti

biasa aja

biasa banget malah.

'muka lo biasa aja dongg key haha' ledek david

'anjir lo ya' jawab gue kesel

'ampun ampun nanti gue karma lagi' jawab lagi.

'amin allah!!!... sembah amin urek mukmin kelake lake doa!' kata gue sambil nada lagu saman.

yaaa begitulah gue

setelah mama pulang

'kayagini keyrha. kamu harus les, mama tidak mau tahu' kata mama sambil menyiapkan makanan,
duh maa nyiapin makanan dulu.
kalo sambil marah marah takut gaenak makanan nya HM

'yaaa ma' jawabku.

'sudah itu makan dulu' kata mama mencoba tenang.

kami sekeluarga berkumpul untuk makan malam bersama.

gue langsung skip tidak menceritakan liburan gue.
but no buat hari terakhir liburan.

Ceritanya gini

minggu, 10:34

Pagi ini sengaja gue bangun siang, karna tadi malem udah pergi sampai malem.

TAPI

'halooooooo pagiiiii keponakan keponakan om yg udah abg tapi om gakalah abg lah ya' ternyata om ku yg gaul itu hm namanya om raditya.

'keyrhaa baru bangun? jam segini? oh my god, kamu ini perempuan. dikit lagi mau jadi ibu rumah tangga, kok bangun nya siang banget?' om raditya berbicara panjang lebar.

aku yg masih setengah teler

'oh masih lama om' jawabku merem melek

'keyrhaa bangun!!!!!!! gue punya tempat bagus dan seru yg harus lu datengin' kata kak rio

'iyaaa keyrhaaaa bangun cui!!!' lanjut david

ya mereka mengumpul di kamar ku.

kebetulan ac dan permainan ps di kamar ku lebih asik.

'kemana emang?' jawab ku

'udah mandi duluuuu ihhh yg cantik!!!' jasab david sambil mengedip kan satu mata nya. dan menjulurkan satu tangan untuk membangun kan badan ku

'yaa ya ya' jawab ku sambil menarik tangan david agar terlepas dari lem tempat tidur menuju ke kamar mandi.

15menit

'woi keluar kamar dulu woi anak orang mau gante baju' teriak gua dari kamar mandi

'gamau' kata rio

'mau nya disini' kata david

'WOIII KELUAR' teriak gua lagi

'sudah sudah agar cepat kita keluar yaa' kata om ku yg sudah berdiri ingin pindah ke ruangan lain.

'ah om ga seeruuuuu katanya gaul!!!' saut rio dengan suara yg lama lama makin menjauh.

aku buka sedikit pintu kamar mandi ku

intip

ga ada orang dikasur

'BAAAA!!!' teriak seseorang di samping pintu kamar mandi.

'woi anjing david'
teriak ku sambil menggebuk david menggunakan baju kotor sehingga dia segera lari.

kunci kamar.

pake baju apa ya.... hm

ini ajadeh

aku segera turun ke bawah

'mana tadi yg ngajak jalan'
ucapku berdiri di ruang tamu, yang di sana sudah berkumpul keluarga ku + om raditya.

'wessssssss mau nge punk dimana mba' tanya david

'oh gajadi ok gue tidur lagi' jawab ku menyepelekan.

'eh ehhh gadenggg sini sini kakak pangku.. ade gua doang da ah paling ERRRGH gaya nya' jawab david JIJIK

'ew' jawab ku with rool eyes.

'jadi kemana?' ucapku

'tapi lo harus ditutup matanya. sampe disana baru buka. dan gaboleh nolak ok?' kata rio

'lah? ga ga ga? bahaya nih' ucap gua

'keyrha. jarang jarang lho kamu di beri surprise sama abang mu sendiri' kata mama

'mah jaman sekarang surprise sm ngejebak ga beda jauh ya' kata ku datar.

semua tertawa kecil
aku datar

'udah ayo ah'
kata david sambil menarik tangan ku ke luar rumah

OH NO

'daaa mamaaaaaaaaaaa papaa om raditt kita berangkat' kata rio. sambil mengikuti david dan aku dibelakang

di dalam mobil

rio dan david sudah menyiapkan sebuah penutup mata dan headset.
ribet ye

gue dipakein headset yg isi lagu nya gede bgt volum nya, dan penutup mata.

yak gut

'anjir gua mau di apain dikemanain disamasiapain woi anjir bahaya bgt si lu padaan' ucap gua panik

'yaelah slow key. yakali setega itu gua ama ade ndiri' kata david sambil menyetir

'pokonya ini bakal jadi last holiday takkan terlupakan deh key' sambung rio.

20menitan dijalan.
karna gua suka music
gua nikmatin aja musik nya, sambil agak agak tidur. tapi gabisa volume nya gila gede bener

'woi yg nyetir bisa cepet nyampe ga? bisa budek usia dini gua gini caranya'
ucap gua

'ternyata lo udh gasabar ya key' ucap rio

'etttttttttttttttttttt salah ucap gua ya' jawab gua sambil menelan ludah.

sesampainya disana

hanya musik dan gelap yg ada di telinga dan mata gua.

gua dituntun jalan dengan kanan kiri tangan rio dan david

mungkin

tibatiba tangan 2 orang itu terlepas

'dav? yo?' ucap ku... curiga

tibatiba ada satu tangan yang menggapai tangan ku
hanya satu

'wah siapa nih?'
ucap gua siaga 2

dia diem hanya menarik tangan gua jalan perlahan memasuki suatu tempat itu.

saat beberapa langkah, dia berhenti. dia tidak menuntun ku berjalan lagi.

ada suara yg ga kedengeran
tiba tiba headset gue dibuka, dan ada seorang cowok yg ngomong dikupinh gue 'buka mata sm lepas headset lo'

WTF
apa apaan bgt anjir david rio
bangcuy

saat gue buka mata...