PANGERAN DAN KESIALAN

68K 2.4K 22
                                    

Matahari mulai menyingsing tidak membuat seorang gadis yang sedang asik berkelana dalam mimpi itu terbangun.

Ceklek

Seorang laki laki berperawakan tinggi berbadan tegap dan untungnya masih mudah itu menganga lebar saat melihat kamar seorang perawan seperti kamar ungsi yang sangat berantakan.

Selimut sudah asyik bertengger disisi pintu kamar mandi , bungkus snack sudah berterbaran kemana kemana bahkan kulit kuaci yang sangat kecil saja masih bisa dilihat oleh laki laki muda itu.

'Adek gue gini amat ya kelakuannya'

Laki laki bernama Kelvin itu berjalan memasuki kamar dengan hati hati karena tidak ingin menginjak bekas makanan yang sudah melambai untuk diinjaknya.

"Dek bangun udah pagi! Kamu nggak sekolah apa?" tutur Kelvin menggoyang goyangkan bahu gadis yang masih saja memejamkan matanya.

"Dek!"

Pluk

Sebuah kaos kaki mendarat dengan mulus dimuka Kelvin dengan bau yang sangat busuk.

"Alexaa!!" teriak Kelvin sebal dengan menyingkirkan kaos kaki itu karena bau yang tidak sedap.

"Sayang apaansih teriak teriak katanya minta cium sama aku" gumam Alexa membuat Kelvin memelotokan matanya mendengar penuturan gadis yang asyik mengigau.

"Pangeran jangan pergi aku tidak akan marah cuma gara gara bahu kaos kakimu itu pangeran jangan pergi!" gumam Alexa dengan mengangkat tangannya keudara meraih sesuatu yang bahkan tidak bisa ia gapai.

'Ini anak mimpi apaansih? Tadi minta cium sekarang ngigo pangeran pangeran gila ni anak!'

"Dek bangun kamu harus sekolah! Bangun adikku yang paling cantik!" bujuk Kelvin mencoba menarik tubuh Alexa agar bangun.

"Hmm iya pangeran aku tau aku cantik, makanya janganlah kau tinggalkan daku ini" gumam Alexa masih saja mengigau tentang pangeran berkuda putih yang ia impikan sejak dulu.

"Alexaaa!!! Kebakaran!" teriak Kelvin sudah habis kesabarannya menghadapi gadis yang masih saja asyik berkelana dengan mimpinya.

"Aaa kebakaran pangeran ada kebakaran! Ayo pergi kita belum nikah! Nikah dulu baru kebakarannya muncul!" teriak Alexa loncat dari ranjangnya begitu saja.

Gedebukk

"Sakitt!" teriak Alexa saat tubuhnya tiba tiba mencium lantai kamarnya.

Kelvin hanya bisa melongo melihat kelakuan adiknya yang absurd itu.

"Kak Kelvin bantuin kek! Sakit ini!" teriak Alexa.

"Suruh siapa kamu loncat begitu! Makanya jangan pecicilan berdiri sendiri bisakan?" ucap Kelvin bersedikap menatap Alexa.

"Huwaaaa mommy kak Kelvin!" teriak Alexa tiba tiba membuat Kelvin kaget dan segera membekap mulut cempreng Alexa.

"Kamu diem! Mommy ada dibawah! Diem ya" bujuk Kelvin Alexa mengangguk setuju dan membuat Kelvin lega.

Kalau tidak bisa bisa dirinya mendampat dampratan cantik dari mamanya.

"Mommyyyyy kak Kelvin jahat!!" teriak Alexa berlari menghampiri mommynya kebawah.

"Dasar adek kampret!" umpat Kelvin frustasi berjalan dengan gontai kebawah dan langsung disuguhi dengan muka garang Mommynya.

"Apa yang kamu lakuin sama Alexa!" ucap Mommy sedangkan Alexa dengan asyik malah memeletkan lidahnya.

"Nggak ngapa ngapain Mom sumpah suer" ucap Kelvin mengangkat dua jarinya membentuk huruf V.

"Ya sudah , Alexa sekarang kamu keatas mandi kamu harus sekolah sayang." ucap Mommy membuat muka Alexa bingung.

"Sekolah Mom? Alexakan baru juga di DO kemaren masa udah sekolah , sekolah dimana?" ucap Alexa.

Ya memang Alexa baru saja di DO dari sekolahannya yang dulu karena matahin tangan murid lain ya walaupun Alexa nggak sengaja.

Suruh siapa anaknya songong. Alexa kan nggak suka sama orang songong apalagi munafik ya udah kerjain aja.

"Sayang kamu udah didaftarin disekolah yang baru! Gih sana mandi bau asem tahu kamu!" ledek Mommy membuat Alexa cemberut dan Kelvin tertawa terbahak bahak melihatnya.

"Mommy Ih!" teriak Alexa sebal menghentak hentakan kakinya dan berjalan menaiki tangga untuk kekamarnya.

"Untung nyokap gue itu kalau nggak udah gue cincang cincang tubuhnya gue kasih ke Dinosaurus sekalian!" umpat Alexa memasuki kamar dengan perasaan yang gondok.

Gedebuk

Dan untuk kedua kalinya Alexa kepleset dikamarnya sendiri.

"Ahh sakit elah ini kenapa snacknya ada disini! Pergi sono snack!" usir Alexa mengusir snack yang tak bersalah itu dan berdiri memegang pinggangnya yang encok seketika.

Mungkin ini yang dinamakan karma karena telah mengumpat ibunya sendiri.

OooO

Part pertama revisi akhirnya jadi nggak panjang panjang amatsih tapi ya udah dah

Vomment ya guys

Revisi 19 Maret 2017

NA11

[1]BAD GIRL AND OBSESSED TEACHERTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang