"No way! maybe one day I will go there, but not for now".
"Not for now? I'm sure that you will come there in the near future! I swear, bae".
Dia pun berlalu pergi dan meninggalkan gue sendirian. Ga sendirian juga sih.
Fugging annoying person ever in ma lyf.
Akhirnya gue pun memutuskan untuk pergi dari tempat ini aka kantin sekolah yang memuakkan.
"Aw! Shit!". Saat gue melihat ke depan, fvck.
"Hey, Axe?". Dan orang yang gue tabrak(?) ataupun mungkin dia yang nabrak duluan, itu adalah Calum. Oh.
Tbh, gue ga suka sama Calum, but he always flirting on me, and it's make me soooo uncomfortable. Sekalipun dia suka sama gue atau apalah, sekalinya gasuka tetep gasuka.
"Uh, yes i am".
"Wanna join me tonight?". What?
"Join?".
"Nanti malem gue mau ke club, interested?".
Njir, kenapa mereka pada ke club semua? But, i think i have some ideas for it!!
"Jadi ceritanya lo ngajak gue? Haha". For the first time gue ketawa di depan Calum, cuz sebelumnya gue gapernah sok akrab gini sama dia.
As I'd expected! Kan tuhkan baper dianya, kalo ga karena Luke, gue aja gamau sebenarnya.
"Iya gitu. Loh emang lo ga diajak Luke, dia kan sahabat lo?".
"Gue gamau soalnya dia dateng sama Asparagus, nanti kalau gue ikut gue malah dicuekin". " lo mau ga bantuin gue supaya bikin Luke cembur-- maksud gue.. ya biar dia ga sombong aja sementang ada gebetan ".
"Nice idea, jadi lo mau gue pura pura deket sama lo?".
"Yaiyalah".
"But i have one rules for you".
Rules?
"Rules apaan?".
"Ikutin gue aja, sekalipun lo gasuka tapi gue suka".
Okay fine.
Akhirnya gue pun ngikutin Calum, dan pas gue lewat pas banget ada Luke yang merhatiin gue dengan tatapan bingung, tapi gue gapeduli. Abisan dia lebih milih ke club sama si arzay, daripada gue main di rumah dia.
"Cal, mau kemana sih?".
Calum narik tangan gue ke ruangan bedebu aka gudang. APAAN INI MAKSUDNYA WOYY.
"Uh.. Cal? Ngapain lo--".
"Ini yang gue mau daridulu, sekalipun lo gasuka gue harus ngelakuin ini".
Okay fix. Gue ngerti.
"I know it's not your first kiss, but..".
"Siapa bilang? Gue belum pernah kok".
Gue ngalungin tangan gue kelehr dia dan narik kepala dia buat deketin ke muka gue.
But....
Krek
"Lu..Luke?".
Oh dammit.
