part 24

3.1K 180 0
                                    

Prily bener2 sudah tak bisa menahan emosinya..pasal nya ia selalu diperlakukan tidak baik oleh ghina..bagaimana bisa ali bilang ghina itu baik pikir prily

Ali merasa aneh akan sikap prily..tidak biasa nya prily mematikan telpon nua sepihak..semarah apapun ia selama ini prily tidak prnh mematikan telepon seperti ini..ali merasa ada yang tidak beres pada prily..
Ali masih saja tidak peka akan sikap ghina pada prily yang terkesan terlalu merendahkan prily..

Ali kembali mncoba menghubungi prily kembali..nihil hasil nya..prily tak menganggkat telpon nya..

Hingga siang ini masih sama prily tak mengangkat tlpon ali..akhirnya ali memutuskan untuk menghampiri prily yang sedang bekerja..

Sesampainya ditempat prily bekerja..ali tak menjumpai prily disana..dimanakah prily...?

"Mas..maaf prily nya ada?"tanya ali pada teman prily

"Oh maaf mas ini siapa ya?"tanya teman prily balik

"Saya ali..tunangan nya prily..prily nya ada?bisa saya bertemu sebentar?"ucap ali

"Oh..tunangan nya prily..iya prily nya ada..baru aja kebelakang buat istirahat..langsung kebelakang aja mas..gpp ko"ucap teman prily mempersilahkan ali

"Oh baik..terimakasih ya"ucap ali

"Iya sama2"

Sesampai nya dibelakng didepan ruang loker tempat prily beristirahat ali melihat prily sedang tertawa bersama salah seorang teman cowok nya..ali cemburu..ya ia cemburu melihat gadis nya dekat dengan laki2 lain..

"Ekhemm"ali mengagetkan

"Ali.."ucap prily

"Ali?oh..ini pril tunangan kamu?waahhh akhirnya gw ketemu juga..salam kenal..gw kevin"ucap kevin sambil memberikan salam hendak bersalaman

Ali yang tak suka dengan kevin yang dekat dengan prily menepis tangan kevin kasar..

"Hh?...hmm pril..kaya nya gw harus keluar dulu..maaf ya"ucap kevin tak enak krna ia tau ali ternyata cemburu

"Vin lo bisa ko istirahat disini.."tawar prily

"Gpp pril..kaya nya lo butuh waktu berdua"ucap kevin tersenyum

Kevin berlalu pergi..kini tinggalah ali n prily disana..

"Apa maksud kamu deket2 sama dia?"ucap ali

"Deket?maksud kamu apa?kevin itu atasan aku..wajar aku dekat dengan dia..n kamu tau sendiri kan aku haru bicara dengan dia perihal resign nya aku"ucap prily

"Aqnga suka kamu terlalu deket sama dia"ucap ali

"Kamu bisa denger kan?tdi dia blang apa?dia udh tau li aku tunangan kamu..truz kamu masih ngira dia macem2 sama aku?"ucap prily kesal.

"Ok maafin aku"ucap ali

"Ada apa kesini?"tanya prily

"Telpon aki ga kamu angkat2..pesan aku jiga ga satu pun kamu bales..aku kuatir sama kamu"ucap ali

"Kaya nya aku lagi males bahas ini.."ucap prily

"Kenapa tadi kamu mutusin tlpon gitu aja?maksud nya apa?"ucap ali

"Li..kamu masih nanya?kamu ga peka atau gimana sih?udahlah kita omongin nanti aja..aku lagi mles bahas itu..aku disini kerja.."ucap prily

"Ok baiklah..kita omongin nanti ya..nati aku tunggu kamu di bukit sentul ya"ucap ali

"Yaudh.."ucap prily

Setelah ali pergi..prily kembali menemui kevin guna meminta maaf karna kejadian tadi..

"Vin..boleh aku masuk?"ucap prily
Ya prily hanya memanggil kevin saja pada atasan nya karna usia mereka yang tidak berbeda jauh..

"Eh pril..iya boleh..silahkan masuk"ucap kevin

Prilly memilih duduk dihadapan kevin setelah dipersilahkan oleh kevin

aku lelahTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang