Olivia POV
"Olive ! Bereskan tempat tidurmu ! Ya tuhan, kapan kau bisa berubah, sih ?"
Well, setidaknya itu kata-kata yang sering kudengar setiap pagi.
Kata-kata yang terlontar dari mulut Alyssa, adik perempuan - yang - jauh - lebih - dewasa - dariku."Tolong kau bereskan dong, Ally !" seruku. Ally, panggilanku untuknya. Ah, sejujurnya aku lebih mengenal dia dengan nama Ally.
"Well, baiklah." sahut Ally dengan malas.
Aku tahu, semalas apapun dia, karena kerajinan itu sudah mendarah daging di dalam dirinya, dia akan tetap mengerjakannya. Itu salah satu yang tidak bisa kuteladani darinya sampai saat ini."Olivia !!!"
Oh, kali ini Cameron.
"Yaa.."
"Aku mau pergi."
"Ke?"
"Rumah Nash."
"Okay."
"Kau titip sesuatu?"
"Umm.. kurasa tidak. Aku tidak membutuhkan apapun saat ini."
"Baiklah. Kalau ada yang penting, hubungi aku."
"Sip !"
Cameron Alexander Dallas, kakak yang baik, bukan?
IPhone ku berdering seketika.
Ouch, ternyata Hailey.
"Hello, ya Lee ?"
"Olive ! Ke rumahku sekarang juga ! Penting. No comment, tidak ada penolakan. Ok ? See ya !"
Tut.. tut..
"Hah?? Ada apa sih? " gerutuku.
"Siapa itu, Live ?" tanya Ally yang baru saja selesai membereskan kamarku.
"Hailey. Aku tidak tahu lagi apa yang dia maksud." jawabku datar.
"Oh, ya, Ally! " seruku lagi."Ya? " sahutnya sambil berjalan menuju dapur.
"Temani aku ke rumah Hailey, please." pintaku.
"Ada apa lagi dengan Hailey? " tanya Ally, sekarang ia memutar arah, menghampiriku.
"Justru itulah yang ingin kuketahui. Mungkin ini ada kaitannya dengan organisasi kepolisian rahasia tempat ia bekerja." jawabku serius. Tetapi masih dengan ekspresi yang datar.
Ally tampak berpikir-pikir sejenak.
"Baiklah." jawabnya kemudian. "Mungkin kita akan diseretnya lagi ke dalam petualangan rahasianya itu."Katherine Hailey Espinosa, sahabatku dan Ally, sejak masih belajar berbicara. Hailey juga adik dari Matthew Lee Espinosa, salah seorang sahabat Cam.
Hailey bekerja di kepolisian rahasia Amerika. Entah apa namanya.. aku lupa. Yang jelas ia bekerja di situ karena otaknya kelewatan cerdas.
Yeah, mungkin berbeda sekali dengan Matthew yang terkesan weird, konyol, lucu, dan berbakat menjadi pelawak profesional.Tetapi aku juga tidak bisa meragukan kecerdasan otak Matthew, mungkin kemampuan otaknya setara dengan Ally maupun Cam, yang teramat cerdas di mataku.
------
"Hey, Olive! Oh, dan Alyssa ! Ayo, mari masuk! " sambut Hailey ketika aku dan Ally memarkirkan sepeda kami di pekarangan rumah Hailey yang luas dan megah.
"Ya, Ley." balasku. Ally diam saja, menuruti apa kata Hailey, kami segera memasuki rumahnya yang terbilang sangat mewah.
Ayah Hailey bekerja untuk FBI. Sedangkan ibu Hailey adalah pemilik restaurant yang terkemuka hampir di seluruh Amerika Serikat. Kakak pertama Hailey, Dylan, adalah penulis sekaligus aktor yang terkenal di kalangan remaja Amerika. Kalau Matt, yah.. ia seorang viner yang sangat terkenal. Ia bergabung dengan Magcon, bersama Cam dan teman-temannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
saved • s.c
Aléatoire"Percayakan padaku! kau masih ingat janji kita dulu? agar saling mempercayai, seburuk apapun yang akan dipercayakan. Tidakkah kau mengerti? " -OIivia