Apology

HANBIN X SEULGI

'Without even the change to keep that one photo,until the last moment,we think ourselves only'

Foto adalah sebuah memori yang berharga untuk hidup kita,tapi jika foto itu hilang maka memori itu juga akan hilang perlahan-lahan.Begitu juga yang Hanbin lakukan,malam ini dia membakar semua foto-foto kenangannya bersama seorang yeoja bernama Seulgi.

Sementara itu dibelakang namja itu Seulgi berusaha menahan semua air matanya,dia memperhatikan semua foto itu dibakar oleh Hanbin,wajahnya dingin seakan tidak mengingat semua foto itu sama sekali.

"Kau tau.. Aku harus pergi sekarang...sampai kapan kau akan menangisi semua foto itu?"Ucap Hanbin dingin

Dia bangkit dari tempatnya,melangkahkan kakinya menuju mobil dengan langkah yang ringan,dia meninggalkan Seulgi yang masih berdiri disana.

Foto-foto itu sekarang berubah menjadi abu dan hilang dalam sekejap tertiup oleh angin,Seulgi mengapus air mata yang keluar dari matanya dan berjalan kearah Hanbin.

Dia mencengkram lengan Hanbin dengan keras hingga Hanbin mau membalikan badannya.

"Kenapa kau membakar semua foto itu! Kenapa kau egois!! Kenapa kau terus saja menyuruhku untuk mengikuti semua aturanmu,kau pikir aku itu pembantumu!"Jelas Seulgi dengan keras

"Aku bisa terlambat kebandara jika kau bertindak seperti anak-anak..itu hanya foto,banyak ribuan foto yang dibakar ataupun dibuang dan mereka tidk menangis atau merengek sepertimu!"Bentak Hanbin

Dia menggoyangkan lengannya hingga cengkraman Seulgi lepas dan kembli berjalan menuju mobilnya,dia tidak lagi membalikan badannya ke Seulgi seperti di film,dia hanya berjalan dan berjalan hingga dia sampai ke pintu mobil penumpang.

"Masuk! Diluar dingin kau bisa mati jika seperti itu terus!!"Teriak Hanbin

Seulgi menurutinya untuk terakhir kali,cuaca di jembatan tua yang besar itu sangat dingin untuk dirinya,angin terus berhembus kesana kemari menyentuh kulitnya yang halus.

Hanbin menutup pintu mobilnya setelah Seulgi masuk,dia menatap wanita itu selama beberapa detik sebelum dia masuk kemobilnya sendiri.

"Mianhae...aku terlalu keras padamu"Ucap Hanbin

Seulgi tidak menjawabnya,dia mengalihkan pandangannya kearah jendela mobil,dia tidk peduli lagi jika Hanbin akan berteriak padanya,ini terakhir kalinya dia bersama Hanbin karena namja itu akan menikah di Canada.

"Kau pengecut..."

Hanbin menatap kearah Seulgi yang masih menatap kearah jendela dengan kesal

"Kau meninggalkanku disini hanya karena kau dijodohkan dengan orangtuamu,aku tau itu dua bulan yang lalu...semenjak itu sikap manismu itu berubah menjadi orang yang kejam..kau bahkan sering menamparku karena aku melakukan kesalah kecil yang tidak kusengaja..tapi kau malah membesarkan masalah kecil itu"Jelas Seulgi

Seulgi membuka pintu mobilnya dan turun dari mobil,dia berjalan meninggalkan Hanbin sendirian dimobil,dia tidak ingin melihat wajah Hanbin lagi untuk selamanya meskipun hanya berpapasan wajah.

"Aku membencimu Kim Hanbin...kau lelaki pengecut yang tidak bisa mempertahankan suatu hubungan yang sudah jelas lebih baik daripada orang yang belum mengenal siapa dirimu sebenarnya dan  belum tentu mencintaimu sepertiku di Canada sana"Ucap Seulgi sebelum dia memberhentikan sebuah taksi dipinggir jalan

Hanbin masih terus memoerhatikan Seulgi hingga dia memasuki taksinya,setelah dia pergi Hanbin menyalahkan mesin mobilnya dan mengarahkan mobilnya menuju bandara,salah satu tangannya ia sandarkan di dekat jendela sambil mendengarkan sebuah lagu diradio yang mengingatkan dirinya pada Seulgi.

"Mianhae Seulgi...aku tau selama ini aku berubah padamu..aku memng tidak suka dijodohkan seperti itu,aku ingin kau terus bersamamu..aku ingin menikahimu suatu hari nanti..aku tidak ingin melepaskanmu seperti tadi bahkan kau belum mengucapkan selamat tinggal,aku ingin mempertahankanmu seperti dulu,memberimu senyuman yang tulus...Mianhae Seulgi...carilah orang yang lebih baik dariku dan selalu menjagamu setiap saat"

---

The end...

Yeayy akhirnya selesai hehe maaf ya kalo yang Hanbin cuman sedikit karena author gk ada ide lagi.

Thanks for reading,vote and comment my story guys..

See you soo with my new story

~Salam author~