Niall benar benar gila ! Cuaca sedang dingin, tapi dia masih mau menunggu ku pulang selama 2 jam !! Ingin sekali aku memarahinya, tapi kekuatanku sekarang sedang lemah mengingat baterai di dalam tubuhku tinggal beberapa persen lagi (?) Aku langsung menghadap Niall,
“2 jam ? Apa kau gila ? Kenapa kau tidak memanggil orang rumah ? Aku tidak tau kau akan berkunjung ke rumah ku. Lagi pula kau kesini untuk apa ?” tanyaku beruntun dalam satu napas. Niall tidak menjawab. Ada apa dengannya ? Inilah yang tidak kusukai dari Niall, gemar sekali membuat orang penasaran dan membuat ku ingin memakannya. Aku menarik napas untuk angkat bicara lagi.
“Cuaca sedang dingin Niall, seharusnya kau masuk kedalam mobil mu menunggu ku pulang atau menelfon ku terlebih dahulu. Atau kau kurungkan niatmu untuk berkunjung ke rumahku. Kalau begini, kau akan sak------“ kalimatku terhenti karena Niall mendorong tubuhku hingga menempel ke pintu mobilnya dan sekarang dia ada didepanku. Aku menelan ludah. Niall mencengkramku dengan tangannya, memegang sisi tubuhku. Lalu semakin lama dia mendekatkan wajahnya ke wajahku. Tuhaaan, tolong aku. Sekarang hidung kami bersentuhan, mungkin sekarang jantungku berdetak seperti ada mesin pabrik yang tidak bisa kumatikan secepatnya. Niall memiringkan kepalanya dan aku memejamkan mataku secepat kilat dan membungkam mulutku, dapat kurasakan dia terkekeh pelan. Tak lama kemudian …
“Selamat malam Gadis kasar.” bisik Niall ditelinga ku. Aku membuka mataku melihat Niall yang masih di posisinya berbisik dan dia pun menoleh ke arahku dan tersenyum kelewat manis sampai sampai lututku lemas. Aku mengerjapkan mata ku dua kali , begitu juga Niall-__- Lalu dia membenarkan posisi nya seperti semula. Dan aku membeku di tempat.
“Se..Sebaiknya kau masuk ke rumahmu Glov. Sudah malam.” ucap Niall terbata di awal kalimat. Aku tak mengubris perkataannya –masih membeku ditempat-
“Cuaca sedang dingin Glovania, kau akan sakit jika berlama-lama berada di luar. Ayo cepat masuk.” pinta Niall. Oh, sekarang dia mengambil perkataanku, dasar menyebalkan. Aku mengangguk pelan lalu menyingkir dari mobil Niall. Dia tersenyum sarat arti. Lalu mengacak rambutku pelan menggunakan tangan kanannya.
“Aku pulang dulu. Sampai bertemu besok.” Niall memasuki mobilnya lalu melambaikan tangannya padaku kemudian tak lama dia pun meninggalkan ku. Aku mematung, membayangkan apa yang terjadi barusan… Baru kali ini aku diperlakukan se romantis ini oleh seorang pria. Eh? Romantis? Tidak tidak ini tidak romantis. Aku mendesah lalu berjalan memasuki rumahku.
***
Hari ini aku akan menghadap Mrs. Melly untuk mengubah kelasku. Aku juga akan mendaftar kursus tari di kota ini. Kali ini aku sangat berminat mengikuti kelas menari setelah melihat penampilan Alexa saat aku berkunjung kerumahnya tadi malam. Anyway, Sekarang aku sedang dalam perjalanan menuju ruangan Mrs. Melly. Tadi aku sudah ke Hall tetapi hari ini bukan tugasnya menjadi receptionist. Aku berjalan santai menuju ruangan Mrs. Melly, menyapa setiap orang yang ku lalui dengan senyuman mengembang di wajahku. Tapi, ketika aku hampir sampai di ruang Mrs. Melly tiba tiba mataku melihat Niall bersama Jack sedang berjalan berlawanan arah denganku sambil bercanda. Mataku membulat, napas ku tercekat. Aku gelagatan mencari tempat sembunyi. Kemana ini ? Aku mengacak pelan rambut coklat kemerah-merahanku. Seketika muncul ide di otakku untuk bersembunyi dibalik tembok yang ada di dekat sini. Langsung saja aku bersembunyi disitu. Aku menunggu Niall melewati tempat ini,
“Hari ini kau punya rencana apa untuk mengerjai Valerie ?” Tanya Niall pada Jack yang sedang menggerak-gerakkan badannya
“Tidak ada, hari ini aku berencana mengajak Valerie untuk makan berdua di kafetaria, Kau dan Glov jangan bergabung ya. Awas saja. Dan semoga Samantha tidak berkeliaran lagi.” jawab Jack menepuk bahu Niall. Hahh, leganya mereka sudah pergi. Aku tidak ingin bertemu dengan Niall, aku merasa canggung bertemu dengannya setelah kejadian tadi malam. Aku mendesah lalu berdiri tegap dan berjalan melewati tembok ini dan Brukkkk…. baru saja aku berjalan sudah menabrak seseorang, mati kau Glovania!!
