PART III

1.8K 86 1
                                    

Putri pun sontak kaget siapa yang memegang tangannya saat ini. Apa mungkin Chaca? Itu pasti tidak mungkin karena baru saja chaca meninggalkan putri beberapa saat yang lalu. Putri pun balik ke belakang untuk melihat siapa yang memegang tangannya. Dan betapa kagetnya ternyata Digo yang memegang tangannya.

Putri pov~
'Kenapa digo megang tangan aku? Apa dia mau minta maaf soal yang tadi? Huft malas banget sam orang kayak dia'

Aku pun bingung digo menatapku sangat tajam. What's hell? Dia yang berbuat salah malah dia yang natap aku seperti itu.

"Ngapain kamu megangin tangan aku?"

"Gue mau minta maaf sama lo gue tadi udah kasar sama lo"

"Ohh gitu aja udah deh nggak penting"

Baru selangkah aku meninggalkan digo, digo kembali memegang tanganku sampai aku hampir jatuh di hadapannya. Aku dan digo pun saling menatap. Mataku dan matanya saling bertemu. Betapa indah warna matanya warna coklat yang indah. Tapi kalau di pikir-pikir digo selain keren ganteng juga yaa. Aduhh kok aku pikirin seperti ini? Aku pun langsung berdiri

"Ada apa lagi sih? Masih mau nge bentak aku?"

"Nggak ..nggak kok gue cuman mau dengar kalau lo udah maafin gue please maafin gue"

Hmm ok lah digo udah minta maaf ke aku tapi semoga aja dia nggak mengulangi kesalahannya lagi. Aku maklumin kalau dia masih baru disini

"Ok aku maafin kamu, but kamu jangan ngulangin ini lagi"

"Ok ok gue janji nggak akan ngulangin, sebagai permintaan maaf gue gue bakalan anterin lo pulang. Boleh?"

"Hmm sebentar yaa aku hubungin sepupu aku dulu soalnya aku nungguin dia"

"Oklah"

Aku pun mengambil hp dari tasku dan langung menghubungi kak Yana. Dan ternyata kak Yana masih kuliah sampai malam dan dia menyuruh aku pulang duluan.

"Ok aku ikut pulang sama kamu, tapi gpp nih?"

"Ya ampun santai aja kali ini kan sebagai permintaan maaf gue. Ohh iyya nama lo siapa?"

"Nama aku putri"

"Hmm ok put, sekarang ikutin gue"

Aku pun mengikiti digo dan kami pun sampai ke parkiran. Kemudian digo membukakan ku pintu mobilnya. Setelah itu aku senyum melihat dia sebagai tanda terima kasih. Dia pun membalas senyumanku dengan sangat sweet. Setelah itu diapun masuk ke dalam mobil. Dan mobilnya pun brangkat

BERSAMBUNG..
Penasaran cerita selanjutnya? Vote dulu yaa ^^

My Boyfriend Is A VampireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang