Four

15 3 2
                                    

Novi p.o.v

Tet tet tet

Arghhh apasih pagi-pagi berisik! Enak-enak tidur juga! Aku membuka mataku sedikit, melirik ke arah nakas ah! Alarm terkutuk. Shit jam 06:00 okelah. I'm awake.

Tok tok

"Nov bangun!" Ahh suara yang setiap pagi kudengar, yah since I'm 15 years old

"Udaaah"

"Tumben" sahutnya dari balik pintu. Oh Zayn ini masih pagi dan Aku malas untuk berdebat, yaudah gak usah di gubris mending cepet-cepet mandi.

***
"Morning guys!" Sapaku sesampainya didapur. Aku melihat Mama yang menenteng tas kerjanya, lalu meletakkan-nya di kursi makan yang kosong

"Morning sweety" sahut mama, seperti biasa ia selalu semangat.

Aku duduk di kursi kiri sebelah mama, berhadapan dengan Zayn. Anak ini tidak pernah menjawaban Sapaan pagi dariku, setiap aku melihatnya dimeja makan ketika mau sarapan, ia selalu sibuk sendiri memakai sepatunya dan ya, seperti sekarang.

Aku meraih Satu centong nasi, itupun tidak penuh, hehe Aku lebih senang makan cemilan dibandingkan nasi.

"Nov, hariini gue ada les tambahan di sekolah" Ucapnya setelah menelan suapan terakhirnya

"iya gue denger pengumuman jumat kemaren" sahut gue disela-sela kunyahan

"Jadi lo pulangnya nebeng Lira aja" lanjutnya, kemudian meraih gelas dan meminumnya

"Oke bos!"

"Zayn kapan ujian?" Tanya mama, yang kulihat ia sudah siap-siap berangkat kerja.

"Kayaknya bulan April deh ma" Zayn juga bangkit dan meraih tasnya di sebelah tas mama

Ah, aku satu suapan terakhir!

"Eh cepet gue tunggu diluar"

"Cepetan nov, harini kan upacara nanti kalian telat!"

"Iya ma" ucapku, lalu mencium punggung tangannya.

Selesai makan, aku langsung berlari menyusul zayn

***
Ah kami sudah sampai di parkiran sekolah! Aku turun dari Motor matic Zayn, dulu dia memakai motor gede ke sekolah, tapi Aku gak suka, punggungku pegel.

"Hai Zayn!"
Aku menoleh kearah sumber suara, yang datang dari samping kanan kami. Aku melihat Zayn tersenyum kearahnya. Oke, biar ku deskripsikan cewek ini. Rambutnya panjang sebahu, agak bergelombang, kulitnya putih terang khas orang china, matanya bulat kecil, hidungnya mancung lurus sempurna dan wajahnya yang oval disertai dagunya yang lancip she looks perfect, and her name is jeva.

"Woy! Ngeamunin apaan?" Zayn menepuk pundakku

"Eh..." Akupun bingung

"Kebiasaan lo bengong mulu! Ayo masuk kelas"

"Eh gak, gue nungguin Lira" sebenernya sih cuman alibi. Biar gak ketahuan aku diam-diam mikirin jeva

"Yaudah, gue sama jeva duluan"

"Oke" sahutku di akhiri cengiran

"Duluan ya nov" Ucap jeva, Aku mengangguk

"Yuk" Tiba-tiba Lira menarik tanganku, lah datang darimana ni anak

----

Cepet post gueeee wkwkwk ngebut nih gasabar pengen cpt2 nyampe konflikn. VOMMENT OKE!

FINALLY BEGIN // ZAYN MALIKTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang