Part 1

1K 24 1
                                    

Hai gaes sebelum baca tinggalin like ato comment ya  oke sekian dr author yang cecannya tiada tara Silahkan membaca

JERA POV

Mungkin ini terlalu aneh untuk sebagian remaja perempuan. Ketika hidupnya harus terelakan untuk tinggal bersama sekomplotan pria. Namun itulah yang jelas terjadi padaku.

Tentu ada alas an untukku tinggal di sebuah dorm bersamaan dengan 7orang pria yang jabatannya sendiri bukan sebagai orang biasa. Mereka adalah idol group yang sedang naik daun di korea.

Tentu semua tahu dengan INFINITE, namun memang dari diriku sendiri aku tidak terlalu peduli dengan hal itu.

Salah satu alas an ku berada disini bukan karena aku menyukai mereka. Tapi karena aku mempunyai sepupu lelaki yang memang personel dari boyband itu, dongwoo.

Dan alas an berikutnya aku ada disini karena kedua orangtua ku yang tiba-tiba memutuskan untuk dinas berdua ke Tibet. Awalnya aku memang berencana untuk ikut sekalian berlibur.

Namun ternyata memang segala hal yang kita rencanakan selalu tak sejalan dan berjalan mulus.

Aku harus menghadapi ujian di sekolah dan terlebih tiba-tiba aku yang sakit panas ketika hari keberangkatan.

Hal itulah yang akhirnya membuatku menetap didorm mereka untuk sementara waktu sampai kedua orang tua ku kembali dari dinas.

Mereka mungkintahu betapa tak mandirinya diriku, bayangkan saja untuk membuat kopi sendiri saja malasnya minta ampun~~ -___-

**

Aku membaca majalah disofa ruang depan dorm dengan santai. Kopi kaleng tergeletak tak kusentuh dimeja. Sekarang aku hanya sendirian di dorm, yang kutahu mereka semua pergi practice dance karena dongwoo memberiku memo untuk memakan ramyun di rak dapur.

Namun aku sama sekali tidak menyentuh ramyun itu, ada ada saja namja satu itu ! masa pagi-pagi aku disuruh memakan makanan instant seberat itu -,-

Jadi ya inilah yang sekarang kulakukan. Hanya membaca majalah dan sebentar keluar tadi untuk membeli minuman kaleng.

Lagian jika mereka semua sudah datang pasti aku tidak berani untuk sering-sering keluar kamar. Aku terlalu takut untuk berbicara dengan mereka.

CKLEK

Tiba-tiba pintu dorm terbuka lebar disertai suara gaduh.

aku mengerutkan kening dan dugaanku tepat ketika sosok dongwoo pertama muncul dan menatapku dengan mengangkat alisnya.

Ternyata mereka sudah kembali dari practice dance. Aku berdiri dari dudukku.

Mereka tampak kelelahan dan merebahkan tubuh mereka dilantai.

"kau sudah makan?" Tanya dongwoo menatapku, dia merebahkan dirinya dilantai juga.

"belum, tapi aku memang tidak lapar~" ucapku . aku mulai melangkahkan kakiku kearah kamar.

"jera, kau mau ikut kita makan bulgogi tidak??" Tanya dongwoo lagi. Aku menghentikan langkahku dan menatap dongwoo.

"ani~~ aku mau tidur siang saja~" jawabku tersenyum. Namun tetap aku tidak menatap mata anak-anak infinite yang lain, aku hanya menatap mata dongwoo.

Padahal aku tahu mereka tengah menatapku.

"yasudah tidurlah~ biar nanti aku bungkuskan~" ucap dongwoo lago tersenyum. Aku membalas senyumnya dan cepat-cepat masuk kedalam.

Dan lagi-lagi aku tidak menatap kea rah anak-anak infinite lainnya.

AUTHOR POV

Jera menghentakan kepalanya seirama nada music yang dia dengarkan. Matanya terpejam dan memeluk bantal berbentuk kakinya.

EVERYTHING WHAT YOU DOTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang